1. Pembeli membawa smartphone sesuai daftar yang ada, berupa unitnya saja (tanpa dus, charger, aksesoris)
2. Pembeli harus download aplikasi Trade Smartly di Google Play atau AppStore
3. Dilakukan tes diagnostik dengan aplikasi Trade Smartly tersebut.
Jika lolos tes aplikasi tersebut, maka akan didapat Trade ID yang punya masa aktif 2 x 24 jam.
(BACA :Inilah 3 Fakta Unik Perusahaan Apple, Bukan Hanya Soal Jam 9: 41)
4. Ponsel dibawa ke petugas di booth untuk dicek kondisi final lalu Trade ID diverifikasi.
5. Pembeli disarankan melakukan backup semua data sebelum melakukan proses Trade In, karena petugas hanya akan backup kontak saja.
Seluruh isi ponsel akan dihapus setelah proses Trade In selesai.
(BACA :Instagram Uji Fitur 'Recommended For You' Makin Betah Stalking Deh)
Daftar Ponsel yang Bisa Trade In
Tipe dan merek smartphone yang bisa ditukar tambah memang terbatas, yaitu hanya Samsung, iPhone, dan LG dari tipe tertentu.
Contoh smartphone Samsung yang dihargai paling murah adalah Samsung Galaxy Note1 dan Galaxy S3, sehingga harga Galaxy Note9 128GB menjadi Rp 11.549.000 dan Galaxy Note9 512GB menjadi Rp 16.049.000.