Jadinya, post yang bisa merusak estetika feed, diunggah di akun kedua.
Yap, banyak orang yang kini kreatif dengan profil Instagram mereka.
(BACA :Kelemahan Aplikasi LINE yang Perlu Kamu Tahu, Ganggu Banget! )
Dari membuat post yang memiliki tema, hingga 9 post yang terlihat seperti menyatu.
Agar nggak merusak hal yang mereka buat dengan susah payah, perlu akun kedua buat ngepost hal-hal yang nggak berhubungan dengan feed.
“Akun primer itu feeds-nya tentang foto dan video yang bagus, cocok dan sedikit formal dibagikan ke teman-teman."
"Terus di IG akun kedua itu feedsnya tentang foto dan video yang random dan bisa share foto-foto yang lebih bebas walaupun tetap jaga kesopanan di IG akun kedua,” aku Salsabila.
(BACA : Nonton Piala Dunia 2018 Live Streaming via 4G LTE Mulai Rp 49 Ribu)
Ngepoin orang juga jadi alasan lainnya yang bikin remaja membuat akun kedua. Mereka merasa bebas nge-stalk dengan akun kedua.
Toh, kalo nggak sengaja ke-like, nggak malu karena identitas nggak terungkap.
“Aku bikin akun sekunder buat follow artis sama orang-orang yang pengen aku stalk."
(BACA :Tips Irit Kuota Saat Buka Instagram, Jaminan Kantong Nggak Jebol )