Pabrikan smartphone asal China, Meizu, meluncurkan produk ponsel pintar terbaru bernama Pro 5 dalam sebuah acara di Beijing, China, Rabu (23/9/2015) lalu.. Smartphone ini merupakan model pertama dalam lini produk baru "Pro" dari Meizu yang mengincar segmen pasar premium, terpisah dari seri "M" dan "MX" dari pabrikan yang sama.Nextren sempat menjajal Pro 5 usai acara peluncuran. Seperti apa kesan yang didapat? Ikuti penelusuran singkat berikut.Mirip iPhoneMeski namanya berbeda, Pro 5 memiliki tampang yang mirip dengan ponsel-ponsel seri lain dari Meizu. Pabrikan tersebut kini menerapkan cangkang berbahan logam sehingga Pro 5 terasa dingin ketika pertama kali disentuh.Smartphone ini pun terasa solid dalam genggaman, sekaligus sedikit berat karena ukuran layarnya memang termasuk besar (5,7 inci, 1920x1080).
Penggunaan material logam sesuai dengan tujuan kehadirannya sebagai ponsel kategori "premium", namun tentu ada harga yang harus dibayar. "Pro 5 adalah model ponsel termahal dari Meizu saat ini," kata General Manager Meizu Ramon Kwok. "Sebelumnya kami hanya memiliki model di kisaran harga 2.400 yuan (Rp 5,4 juta) ke bawah."Dengan benderol mencapai 3100 yuan atau setara Rp 7,2 juta rupiah untuk versi dengan memori internal 64 GB, Pro 5 memang menandai langkah baru bagi Meizu untuk memasuki segmen menengah-atas.Tak heran bila kemudian Pro 5 muncul dengan paduan bahan logam dan kaca yang dominan. Bagian punggung ponsel ini yang memuat unit kamera 21 megapixel memiliki tekstur kesat, mirip sisi belakang iPhone 6.
Ponsel bikinan Apple itu agaknya memang menjadi salah satu acuan Meizu untuk Pro 5. Sisi pinggirannya pun berbentuk membulat, dengan grill speaker bulat di bagian bawah yang diletakkan berdampingan dengan port USB type-C. Selain slot nano-SIM card, di Pro 5, pengguna bisa masih bisa menemukan slot kartu memori micro-SD untuk mengembangkan kapasitas memori internal lebih lanjut.BertenagaMeizu Pro 5 diperkuat prosesor octa-core 64-bit (Samsung) Exynos 7420, RAM DDR4 4 GB, serta media penyimpanan internal dengan flash memory tipe EFS 2.0 berkapasitas 32/ 64 GB. Deretan spesifikasi yang mirip dengan smartphone seri Galaxy S6 dari Samsung itu membuatnya bertenaga saat dipakai menjalankan aneka aplikasi Android. Saat berbicara dalam acara peluncuran Pro, CEO Meizu Bai Yongxian sempat memamerkan skor AnTuTu Pro 5 yang mencapai kisaran 75.000 poin. "Kinerja Exynos 7420 lebih tinggi 20 persen dibandingkan chip Snapdragon 810," kata Yongxian.
Adapun sistem operasi yang digunakan Pro 5 adalah Android 5.1 berlapis antarmuka Flyme 5.0 terbaru dari Meizu. Unit smartphone di arena peluncuran masih berbasis Flyme 4.5, tapi Meizu menjanjikan Pro 5 akan dirilis ke pasaran dengan UI Flyme versi teranyar.Antarmuka tersebut bisa ditampilkan dengan cemerlang dan tajam di layar 5,7 inci (1920x1080) dengan panel display Super AMOLED milik Pro 5.Proses navigasi pada Meizu Pro 5 agak berbeda dari ponsel lain karena smartphone ini tidak menyediakan tombol "back". Untuk kembali ke menu atau layar sebelumnya, pengguna bisa melakukan tapping ringan pada tombol home.
Tombol "home" tersebut sekaligus berfungsi sebagai pemindai sidik jari yang bisa diatur lewat menu settings seperti biasa.Di China, Meizu Pro 5 dibanderol dengan harga 2.799 yuan atau sekitar Rp 6,5 juta untuk versi 32 GB. Handset "premium" dari China ini rencananya akan hadir perdana di Indonesia pada bulan Desember melalui situs e-commerce Blibli.Tanggal pastinya masih belum ditentukan. Pihak Blibli berharap harga jual Pro 5 di Indonesia nanti tidak akan berselisih jauh dari banderolnya di China.