Follow Us

Sinyal WiFi dan AI Bisa Deteksi Manusia di Tempat Gelap atau Terhalang Dinding

Wahyu Subyanto - Jumat, 27 Januari 2023 | 21:44
Ilustrasi pemakaian WiFi
Daily Hive

Ilustrasi pemakaian WiFi

Nextren.com - WiFi memang sudah lama kita kenal untuk mengakses internet cepat.

Namun siapa sangka, penelitian ilmuwan di Carnegie Mellon University, Pennsylvania, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa sinyal WiFi diklaim bisa dipakai melihat tembus pandang atau melihat manusia di balik dinding.

Peneliti memanfaatkan jaringan neural bernama DensePose dan dua router WiFi. Jaringan neural buatan para peneliti di Imperial College London, Facebook AI dan University College London itu, bisa menunjukkan tubuh manusia karena didukung kecerdasan buatan.

Tugas DensePose dalam penelitian itu adalah memetakan sinyal WiFi ke koordinat UV atau permukaan model 3D yang diproyeksikan ke gambar 2D, agar bisa diproses ke komputer.

Hasilnya, DensePose diklaim bisa memetakan beberapa pose manusia dengan sensor 1D atau antena WiFi, daripada memakai kamera RGB atau teknologi LiDAR yang lebih mahal.

Baca Juga: Ini Keunggulan WiFi 6E yang Dipakai Apple di iPhone 15, Kenceng Banget!

Artinya sinyal WiFi juga bisa dipakai untuk memetakan pose manusia, dan mendeteksi kehadirannnya secara akurat di balik dinding.

Menurut Jiaqi Geng, Dong Huang, dan Fernando De la Torre, peneliti yang terlibat dalam riset ini dalam makalah berjudul "DensePose From WiFi", menyatakan bahwa metode mereka bisa memperkirakan pose dari beberapa subjek, sama seperti pendekatan berbasis gambar.

Hal itu bisa dilakukan cukup dengan memanfaatkan sinyal WiFi sebagai satu-satunya sumber input.

Pemanfaatan sinyal WiFi ini bisa diterapkan sebagai teknologi murah, yang bisa diakses banyak orang dan algoritma perlindungan privasi penginderaan manusia.

Selain lebih murah, pendekatan WiFi untuk pencitraan manusia tersebut juga bisa dilakukan meski dalam kondisi gelap bahkan terdapat penghalang seperti dinding.

Para penelliti percaya bahwa sinyal WiFi bisa berfungsi menggantikan gambar RGB untuk penginderaan manusia dalam keadaan tertentu.

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest