Nextren.com - Sebuah tragedi kebakaran yang tak biasa terjadi pada sebuah rumah di Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jawa timur.
Menurut laporan Kompas.com, kebakaran tersebut dipicu oleh ledakan ponsel milik kedua korban. (10/12/2022)
Berdasarkan keterangan Kanit Reskrim Polsek Prigen Iptu M Zahari, Ledakan ponsel tersebut memicu percikan api yang menjadi biang dari musibah yang mengerikan itu.
Baca Juga: 20 Aplikasi yang Buat Boros Baterai HP versi pCloud, Ada Instagram!
Zahari menerangkan bahwa kejadian ini terjadi setelah korban meledak saat melakukan pengisian daya baterai hp.
"Korban juga mengaku saat diisi daya baterai sambil dipakai sehingga kemungkinan panas, kemudian meledak bersamaan dengan korsleting listrik," ucap Zahari.
Naas, saat dihampiri keduanya turun dari lantai dua rumahnya dengan kondisi tubuh yang sudah terbakar.
Baca Juga: 2 Cara Mudah Cek Kesehatan Baterai HP Xiaomi, Penting untuk Dirawat
Zahari menjelaskan bahwa keduanya langsung dilarikan ke RSSA Malang setelah untuk mendapatkan perawatan medis.
Ia menambahkan kebakaran ini menyebabkan "semua isi rumah, kasur, lemari, TV meja, HP, dan lainnya hangus terbakar".
Kabar terakhir menyebutkan bahwa sang istri tewas setelah sampai di rumah sakit, dan suaminya menyusul meninggal setelah dirawat beberapa hari.
Jadi, apakah memainkan ponsel saat pengisian daya berbahaya?
Yap, benar sekali! Menggunakan ponsel saat mengisi daya (dicas) sangatlah tidak dianjurkan, loh sobat Nextren.
Pak Benny, seorang pebisnis baterai hp selama belasan tahun di Jakarta, mengatakan bahwa hal ini sangatlah tidak disarankan dan berbahaya. (18/12/2022)
Benny menganggap pengisian baterai hp saat dimainkan membuat pengisian baterai tidak optimal.
"Hp di cas sambil dipakai, memang tidak disarankan, karena baterainya akan tidak terisi dengan optimal atau nggak penuh2 alias lama penuh." ucap Benny.
Baca Juga: Uji Kekuatan Baterai HP Flagship Apple, Samsung, dan Google, iPhone Jawaranya!
Lalu mengapa bisa sampai meledak?
Benny menganggap bahwa kasus ponsel yang sampai meledak kemungkinan karena penggunaan aksesoris hp seperti charger hp yang tak sesuai.
"Tapi kalo sampai meledak, bisa terjadi kalo charger nya abal2, ketika di pakai utk ngecas, sambil dipakai, tegangan charger nggak stabil dan arus pengisian juga nggak bisa optimal," kata Benny.
Ia menjelaskan bahwa kualitas komponen seperti baterai, IC Protection dan BMS (Battery Management System) juga sangat berpengaruh terhadap kondisi kesehatan baterai.
"Apalagi baterainya juga abal2, IC protection atau bms baterai jelek, baterai jadi panas, dan timbul gas di di dalam baterai, jadi gembung," ucapnya.
"IC Protection di baterai ini fungsinya mencegah arus pengisian berlebih dan melindungi baterai dari panas berlebih," tambahnya.
Hal ini akan diperparah apabila pengguna memaksa melakukan baterai saat sedang melakukan pengisian daya.
Baca Juga: Cara Cek Kesehatan Baterai HP Android Biar Gak Gampang Bocor
Benny juga menjelaskan apabila akan meledak, hp pengguna akan terasa panas dan baterainya akan mengalamibloated battery atau baterai kembung terlebih dahulu.
"Kalo dipaksa terus bisa jadi meledak, tapi dari proses itu sampai bisa meledak, pasti pemakainya akan merasa, dan mungkin hp nya sudah dilempar dahulu karena panas atau gembung baterainya." Ucapnya.
Karena itu Benny menyarankan bahwa penggunaan hp saat dicharge harus sangat dihindari, terutama untuk aktivitas yang menguras baterai hp.
"Selama hp diisi daya, hpnya jangan dipakai. Apalagi kalo dipakai terus menerus, seperti streaming, main game, dll, karena arus pengisian yang seharusnya untuk mengisi baterainya"
Baca Juga: Cara Mengaktifkan Mode Hemat Daya di HP OPPO A55 Agar Lebih Tahan Lama
Pemakaian hp yang berlebihan saat melakukan pengisian daya harus dihindari, agar kejadian yang dialami Anggi dan Dewi tidak terjadi lagi.
Jangan sampai menunggu hp panas atau sampai terjadi bloated battery atau baterai kembung, karena kemungkinan meledak akan lebih besar.
Selain itu sobat Nextren juga harus memastikan aksesoris dan komponen penunjang pengisian daya memiliki kualitas baik atau cocok.
Nah, itulah sobat nextren berita mengenai kasus hp meledak di Pasuruan dan alasan hal tersebut bisa terjadi.
Buat kalian yang penasaran dengan berita seputar teknologi dan tren lainnya, pantengin terus website Nextren ya!
(*)