Putin Diramal Akan Jadi Penguasa Dunia, Tak Ada yang Bisa Hentikan Kata Peramal Kondang Baba Vanga

Nextren.com - Perang Rusia Ukraina yang merusak sistem pasokan pangan dan energi dunia, yang masih terus berlangsung hingga kini, ternyata sudah diramalkan oleh Baba Vanga, peramal terkenal di wilayah Rusia dan Eropa Timur. Baba Vanga mulai terkenal di dunia setelah ramalannya yang akurat tentang serangan teroris 11 September, pemilihan Obama dan pemungutan suara Brexit. Setelah menjadi buta, peramal asal Bulgaria ini mengklaim dirinya diberikan anugrah dari Tuhan sehingga melihat masa depan. Baba Vanga meninggal dunia pada tahun 1996 di usia 85 tahun, namun ramalannya masih dipercaya dan terus mengejutkan karena banyak yang menjadi kenyataan.

Baca Juga: Bahaya Jika Putin Lengser, Rusia Bisa Terasing Seperti Korea UtaraTerkait perang Rusia, Baba Vanga pernah meramalkan perang Rusia dengan ramalan perilaku Putin yang mengerikan, dilansir dari Daily Star.Dulu Baba Vanga dari Bulgaria bisa memprediksi dengan tepat serangan teror 9/11 dan Brexit. Selain itu Vladimir Putin diramalkan akan menjadi "penguasa dunia".Salah satu ramalannya mungkin saja menjadi nyata saat dia mengatakan bahwa Rusia akan menjadi "penguasa dunia" setelah Eropa menjadi "tanah kosong", menurut Mirror."Semua akan mencair, seolah-olah es, hanya satu yang tak tersentuh, yaitu kejayaan Vladimir, kejayaan Rusia," kata Baba Vanga, menurut Birmingham Mail."Terlalu banyak membawa korban. Tidak ada yang bisa menghentikan Rusia."Baba Vanga menambahkan, "Semua akan dihapus olehnya dari jalan dan tidak hanya akan disimpan, tetapi juga menjadi penguasa dunia."

Baca Juga: Putin Ingin Bunuh Eropa dengan Krisis Energi di Musim Dingin untuk Tuntaskan PerangPeramal legendaris ini punya lebih banyak prediksi untuk tahun 2022, dengan beberapa ramalannya bisa membuat merinding mereka yang membacanya.Prediksinya yang paling mudah dipercaya untuk tahun 2022 adalah ramalan terjadinya pengambilalihan realitas virtual karena orang-orang menghabiskan lebih banyak waktu daripada sebelumnya di depan layar.Ramalannya benar-benar terjadi sekarang, dimana saat ini orang lebih lama menatap layar smartphone atau laptop.