"Dokter saya berkata, 'Anda tahu saya ingin memiliki baru ginjal Anda, sehingga kami dapat melakukan analisis kimia dan melihat apakah sesuatu dalam diet Anda yang menyebabkan tubuh Anda membuat ini (batu ginjal)," ungkap Cronenberg melalui forum onlinenya.
Namun hal itu ditolak oleh Cronenberg karena ia menganggap kalau permintaan dokter tersebut akan menghancurkan benda-benda penelitian.
"Saya pikir mereka (batu ginjal) terlalu indah untuk dihancurkan," jelas Cronenberg.
Dan ia pun merasa bahwa batu ginjal merupakan salah satu organ yang cukup intim dengan tubuh.
Oleh karena itu, ia memilih untuk jual batu ginjal berbentuk NFT seharga Rp 434 juta.
"Lagi pula ini cukup intim, itu berasal dari dalam tubuhku," tegasnya.
Baca Juga: Jangan Cuma Mikir Cuan! Ini Bahaya dan Cara Cegah Kerugian NFT
Baca Juga: Samsung Neo QLED 8K Rilis, Smart TV yang Punya NFT Platform Sendiri!
Apakah Ada yang Beli Batu Ginjal Berbentuk NFT?
Informasi yang dihimpun dari AFP, Minggu (24/4), mencatat kalau sejauh ini masih belum ada yang setuju utuk membeli batu ginjal berbentuk NFT seharga Rp 434 juta.
Namun langkah yang dilakukan oleh David Cronenberg pun dinilai sebagai sesuatu hal yang sudah diwajari.