Atau big data, inilah yang menjadi sumber kekuatan dalam managing secara startegis dalam pengelolaan destinasi wisata.
Baca Juga: Fitur Pemantau Gempa Lewat Sensor dan AI akan Datang di HP Xiaomi
Di masa pandemi, AI berbasis data dan analisis sangat sekali dibutuhkan terutama di Pemerintahan agar dapat mengambil langkah konkrit dalam pemulihan pariwisata.
Untuk kepentingan ini, Kemenparekraf telah berkolaborasi dengan penyedia AI, guna memantau ketersediaan oksigen medis di beberapa tiitk destinasi wisata dalam rangka pemulihan sector pariwisata dengan mengutamakan kesehatan para wisatawannya.
Dua inovasi teknologi AI untuk bidang parawisata bisa kalian lihat di halaman selanjutnya.
Recommendations
Teknologi AI yang menampilkan rekomendasi sudah banyak dijumpai, seperti contoh Tripadvisor, Traveloka dan lainnya.
Cara kerjanya yang dimana website atau apps tersebut dapat memberikan beberapa rekomendasi liburan dari mulai pemesan tiket pesawat, tempat menginap hingga tempat atraksi dengan harga terjangkau.
Augmented Reality Apps
Apps ini menawarkan pengalaman berwisata yang luar biasa dengan memanfaatkan ternologi AR dengan konsep High quality tourism, smaller in size, dan localise.
Baca Juga: Samsung Rilis Mesin Cuci Berteknologi AI, Bisa Dioperasikan Lewat HP