Hal itulah yang memicu penjahat-penjahat dunia maya menyusupkan software maupun malware berbahaya lewat MOD game bergenre 3D Sandbox tersebut.
Baca Juga: Microsoft Akan Segera Rilis Minecraft Versi AR Khusus Smartphone
Lebih lanjut, laporan terbaru Kapersky sepanjang bulan Juni 2020-Juni 2021 mencatatkan telah ada36.336 file berbahaya yang disamarkan sebagai Minecraft.
Karena file-file berbahaya itu, total hampir184.887 perangkat PC menjadi terdampak.
Kapersky juga melaporkan bahwa dari periode tersebut, ada sekitar 3 juta percobaan infeksi.
Sementara itu, selain Minecraft, Kaperky pun melaporkan ada beberapa game lain yang disusupi oleh file berbahaya, baik itu berupa malware atau software mencurigakan.
Lalu, game-game lain apakah itu? Yuk lanjut di halaman selanjutnya.
Game selain Minecraft yang disusupi oleh file berbahaya bisa dibilang juga merupakan nama game populer.
Nama-nama game online tersebut adalah The Sims 4, PUBG, Fortnite, dan Grand Theft Auto V (GTA V).
Pengguna dapat menyiasati-nya dengan tidak mengunduh segala macam hal tidak resmi dari game-game itu, termasuk salah satunya tidak mengunduh MOD.
Baca Juga: Punya Uang Triliunan, Pencipta Minecraft Masih Kesepian
Jadi, itulah beberapa informasi menarik terkait Minecraft yang menjadi salah satu game paling rentan terhadap kejahatan di dunia maya.