Bahkan ia mengatakan bahwa Xiaomi berhak mengajukan masalah ini ke kementerian karena iklan yang menyesatkan.
Baca Juga: Perbandingan Chipset Redmi 9T dan Realme Narzo 30A, Pilih Mana?
Bila dilihat secara rinci di postingan yang dibagikan Infinix yang salah hanya di bagian dukungan resolusi FHD+.
Dan di bagian fingerprint, Infinix tidak menjelaskan Redmi 9T juga memiliki AI Face Unlock.
Setelah komentar Alvin disembunyikan atau dihapus oleh Infinix, ia mengungkapkan perasaannya di tweet @ffarliani.
Balasan tweet dari Alvin bisa kalian lihat di halaman selanjutnya.
Sejauh ini hanya dari pihak Xiaomi yang mengomentari, karena merasa dicurangi.
Sedangkan dari Infinix tidak ada tanda-tanda penjelasan terkait postingan yang mereka bagikan di Instagram.
(*)