Nextren.com - Kabar terbaru datang dari platform permainan catur online populer, Chess.com yang secara resmi menganggap Dewa Kipas bermain curang.
Hal ini diutarakan langsung oleh bos besar permainan catur online tersebut.
Akibatnya, akun Dewa_Kipas yang dimiliki oleh seorang pria asal bandung bernama Dadang Suburtelah di blokir permananen dan tidak akan dikembalikan lagi.
Menurut penuturanChief Operating Officer (COO) Chess.com yang bernama Daniel Rencsh, pemblokiran permanen akunmilik Dewa_Kipas ini bukan karena banyaknya report dari fans GothamChess yang sebelumnya pernah berkonflik dengan Dudung.
Baca Juga: Inilah Pak Dadang, Pecatur Indonesia di Chess.com yang Kalahkan Gamer Catur Dunia
Alasan utama dari pemblokiran ini karena tim Chess.com menganggap skor, statistik, dan akurasi permainan Dewa Kipas sangtalah tidak masuk akal.
Bahkan, akurasi permainan Dadang telah melebihi akurasi peringkat satu Grandmaster profesional catur Indonesia, Susanto Megaranto.
Sementara itu, Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) juga menduga kalauDewa Kipas bermain curang di permainan catur online Chess.com ini.
Lalu, mengapa Percasi bisa mengeluarkan dugaan tersebut? Yuk lanjut ke halaman berikutnya.
Dasar dari dugaan pengurus besar (PB) Percasi terhadap kecurangan Dewa Kipasadalah ketidakwajaran pada grafik permainan Dadang Subur.
Grafik permainan Dudung sendiri stabil di urutan nomor satu dengan kisaran akurasi angka mencapai 90 hingga 99 persen.
Menurut PB Percasi, atlet catur profesional sekalipun pasti pernah memiliki akurasi angka terendah mencapai kisaran 40-50 persen.
Maka dari itu, PB Percasi menilai langkah dari Chess.com untuk memblokir permanen akun Dewa_Kipas sudah sesuai dengan berbagai macam aturan dan ketentuan yang berlaku.
Baca Juga: Diajak Gabung TIm eSport, Inilah Jawaban Dari Dewa Kipas Dadang Subur!
Sementara itu, Grand Master catur Indonesia Irene Sukandar juga turut memberikan komentarnya terkait ramainya perbincangan kasus Dewa Kipas ini.
Saat ini, Dadang Subur selaku pemilik akun Dewa_Kipas masih belum mau memberikan komentar lebih lanjut terkait argumen dari Chess.com dan PB Percasi.
Namun yang pasti, Dadang Subur masih pada pernyataan awalnya bahwa dia sama sekali tidak bermain curang, apalagi menggunakan cheat untuk meraih skor tersebut. (*)