Follow Us

Epic Games vs Apple Kembali Memanas, Siap Maju ke Meja Hijau!

Martinus Aditama - Senin, 22 Februari 2021 | 11:05
Ilustrasi konflik Apple vs Epic Games
GridGames.id

Ilustrasi konflik Apple vs Epic Games

Nextren.com - Hubungan antara Apple vs Epic Games dikabarkan kembali memanas setelah Epic Games kembali mengajukan tuntutan kepada Apple.

Sebelumnya, hubungan mereka sempat memanas di tahun lalu setelah Epic Games tidak menyetujui aturan Apple untuk merilis sistem pembayaran yang terhubung langsung dengan App Store (in-app purchase).

Bahkan saking panasnya konflik mereka, salah satu game populer Epic Game, Fortnite juga secara resmi telah dihapus dari App Store.

Baca Juga: Epic Games Hadirkan Event Diskon dan Game Gratis untuk Sambut Halloween

Epic Games merasa bahwa aturan yang diberlakukan Apple terlalu berlebihan dan sangat tidak bisa diterima oleh mereka.

CEO Epic Games, Tim Sweeney mengatakan bahwa Apple telah bertindak sewenang-wenang terhadap pengembang aplikasi dan biaya yang ditarik oleh Apple melalui aturan ini sangat tidak adil.

Sebagai informasi tambahan, Apple sendiri memberlakukan aturan biaya beban sebesar 30% terhadap segala macam pembelian melalui App Store.

Dengan terhubungnya sistem pembayaran mereka saat ini, Apple berhak mengambil jatah 30% dari setiap pembelian item Epic Games di App Store.

Lalu, apa saja hal yang dituntut oleh Epic Games kali ini? Yuk baca halaman berikutnya.

Baca Juga: CEO Epic Games Kecam Monopoli Absolut di Play Store dan AppStore

Epic Games sendiri dikabarkan tidak menuntut Apple karena besaran biaya beban sebesar 30% tersebut.

Namun mereka menuntut Apple untuk menghapus aturan tersebut sehingga nantinya setiap aplikasi berhak memiliki sistem pembayaran masing-masing.

Tim Sweeny menyindir Apple dalam cuitan terbarunya di Twitter dengan berkata bahwa Apple berusaha untuk memonopoli sistem pembayaran yang ada di App Store.

Baca Juga: Ajari Pemain Fortnite Curang, Vlogger Ini Kena Gugatan Epic Games

Tuntutan dari Epic Games ini telah diajukan secara resmi ke Komisi Eropa (European Commission) pada 17 Februari 2021.

Komisi Eropa atau biasa disingkat EU adalah sebuah badan parlemen yang mengelola segala macam pemerintahan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Eropa.

Dengan masuknya tuntutan ini secara resmi ke EU, Epic Games dan Apple bakal kembali beradu argumen di persidangan pada bulan Mei 2021. (*)

Source : theverge

Editor : Kama

Baca Lainnya

Latest