Facebook juga mengaku telah melakukan investasi teknologi yang mampu memindai berbagai macam cara pengguna untuk membagikan postingannya.
Ketika dianggap sebagai konten yang berbahaya, maka Facebook akan secara otomatis menghapus konten tersebut.
Baca Juga: Facebook Dikabarkan Sedang Buat Aplikasi Baru Mirip Clubhouse
Perilaku toxic dan konten bullying di Facebooksangat berhubungan dengan kondisi sosial, politik, dan ekonomi dari masyarakat yang tidak kondusif.
Atas dasar apapun, perilaku bulliying di sosial media tidak dapat dibenarkan karena berpotensi untuk memunculkanatau memperkeruhkonflik horizontal maupun vertical di kalangan masyarakat luas.
Maka dari itu, kita sebagai pengguna sosial media harus selalu bersikap dewasa dan bijaksana dalam menanggapi isu sensitif dan permasalahan yang beredar.
(*)