Follow Us

Ternyata Ini Penyebab Kode OTP SMS Sering Terlambat Masuk ke Hape dan Membuat Transaksi Gagal

None - Jumat, 02 Oktober 2020 | 16:00
Ilustrasi pakai hape
Money Control

Ilustrasi pakai hape

Kemungkinan pertama, para penyelenggara konten, layanan, atau aplikasi tidak melakukan perjanjian kerja sama (PKS) dengan operator.

Sementara kemungkinan kedua memang secara teknis karena jaringan seluler yang kurang baik.

Baca Juga: Dapat Hape Layar Lipat Huawei Mate Xs Gratis, Pegawai Tencent Malah Jual Lagi

Merza menuturkan bahwa operator hanya akan mengirim SMS kode OTP milik para penyelenggara konten yang telah memiliki perjanjian kerja sama dan terdaftar di operator.

Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi penyalahgunaan kode OTP oleh para penipu.

"Jadi, kami filter OTP yang tidak memilki PKS. Operator tidak akan mengirimkan OTP yang tidak memiliki PKS. Hal ini dilakukan agar bisa diketahui bahwa pengirimnya adalah pengirim yang sah," ujar Merza saat dihubungi Kompastekno, Kamis (1/10/2020).

Menurut Merza, masih ada beberapa aplikasi baru atau aplikasi yang masih kecil belum melakukan PKS dengan operator.

Baca Juga: 5 Smartphone Terbaru September 2020, Dari Rp 1 Jutaan Hingga Rp 33 Jutaan

Sehingga, hal ini berdampak pada pengiriman SMS berisi kode OTP tersebut dan akhirnya tidak dilanjutkan operator untuk dikirim ke nomor ponsel pengguna. Karena itu, Merza berharap para pemilik aplikasi mulai mendaftarkan diri untuk melakukan perjanjian kerja sama dengan pihak operator untuk meminimalisasi kejadian ini.

Selain itu, Merza mengatakan kegagalan pengiriman kode OTP juga bisa disebabkan oleh jaringan yang kurang baik.

Merza menyarankan agar kode OTP sebaiknya memiliki fitur Retry Procedure. Fitur ini yang akan membantu kode OTP apabila gagal terkirim akibat jaringan yang buruk.

"Jadi ketika kode OTP tidak terkirim karena jaringan yang buruk, maka kode tersebut akan terkirim ulang. Itu tergantung dari kerjasama antar operator dan penyelenggara konten," ucap Merza.

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest