Nextren.com - Masa pandemi masih terus berlangsung dan kebutuhan akan perangkat gadget pun semakin diminati.
Menurut beberapa sumber, di masa awal pandemi jumlah permintaan terhadap perangkat tablet dan laptop mengalami peningkatan.
Hal tersebut seiring dengan adanya kebijakan belajar dan bekerja dari rumah.
Kendati demikian, apa yang dirasakan oleh perangkat tersebut tidak sejalan dengan apa yang dihasilkan oleh pasar penjualan smartphone.
Baca Juga: Bisnis Penjualan Tablet Kwartal Kedua Naik 26 Persen, Dampak Pandemi Covid-19 ?
Counterpoint sebagai salah satu perusahaan analis memprediksi kalau penurunan ini baru bisa bangkit kembali pada tahun 2022 mendatang.
Oleh sebab itu, Counterpoint turut mencatat kalau Harga Jual Rata-Rata (ASP) grosir di dari pasar smartphone global meningkat 10 persen, meskipun terjadi penurunan pengiriman.
Dikutip dari Gizchina, kawasan seperti APAC, Tiongkok, Eropa, MEA, Amerika Utara telah berkontribusi terhadap peningkatan ASP sebesar 10 persen secara keseluruhan pada kwartal kedua (Q2).
Baca Juga: Asus Kuasai 55 Persen Pasar Laptop Gaming Indonesia di Semester Pertama 2020
Namun untuk kawasan Amerika Latin, ASP malah menurun sebesar 5 persen.
Meski dampaknya cukup signifikan secara keseluruhan dan global.
Counterpoints menyebutkan bahwa penurunan pasar di segmen smarpthone premium tidak begitu agresif.