Follow Us

Unpad Bandung: Vaksin Corona dari China Aman untuk Manusia, Dibuat Dari Virus Mati

None - Rabu, 22 Juli 2020 | 20:00
Vaksin virus corona (ilustrasi)
pxhere.com

Vaksin virus corona (ilustrasi)

Selain itu, menurut Kusnandi, vaksin corona dari China dibuat dari virus corona yang dimatikan, sehingga orang yang diberi vaksin tidak akan tertular Covid-19.

"Kalau virus yang dimatikan, maka tidak menyebabkan penyakit Covid."

Baca Juga: Bill Gates dan TikTok Sumbang Bantuan Rp 306 Miliar untuk Afrika

Konferensi Pers Vaksin Covid-19 di Bandung
(KOMPAS.COM/PUTRA PRIMA PERDANA)

Konferensi Pers Vaksin Covid-19 di Bandung

"Dari penelitian justu menimbulkan zat anti-penyakit yang bisa mencegah penyakit ini," ucapnya.

Meski demikian, ada kekurangan untuk vaksin yang dibuat dari virus yang dimatikan seperti itu.

"Kekurangannya kalau (dibuat dari) virus yang dimatikan, maka suntikan enggak bisa sekali. Minimal harus 2 kali (suntikan)," tandasnya.

Seperti diketahui, sebanyak 2.400 sampel calon vaksin Covid-19 dari Sinovac Biotech Ltd, China, tiba di Indonesia.

Baca Juga: Ilmuwan China Deteksi 30 Mutasi Virus Corona, Ada Yang Paling Mematikan

Bakal vaksin itu akan diuji klinis di laboratorium milik PT Bio Farma (Persero) dan fasilitas penelitian lain di dalam negeri.

Kedatangan ribuan kandidat vaksin tersebut diharapkan membuat peluang produksi vaksin virus corona (Covid-19) di Indonesia bisa dilakukan pada awal tahun depan.

Uji klinis di Indonesia akan dilakukan selama 6 bulan.

Editor : Nextren

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest