Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com- Layar smartphone saat ini mulai menjadi salah satu segmen yang diperhitungkan oleh calon pembeli.
Dengan kemampuan layar yang jernih, pengguna akan merasakan pengalaman berbeda saat megoperasikan ponselnya.
Sejumlah perusahaan smartphone yang baru-baru ini meluncurkan produk juga kerap menampilkan sertifikasi yang diterima oleh layar tersebut.
Selain kemampuan tampilan yang bagus, sejumlah konsumen juga kerap memperhatikan dari segi ketahanan layar.
Baca Juga: Inilah 5 Smartphone Dengan Skor AnTuTu Tertinggi di Bulan Mei 2020
Hal ini dilakukan demi bisa memiliki smartphone yang tahan banting.
Lalu apa saja jenis layar yang saat ini paling banyak dipakai di smartphone?
Jawabannya adalah AMOLED dan IPS LCD yang memiliki beberapa perbedaan.
Maka dari itu, Nextren akan mencoba untuk membahas bedanya dua layar tersebut.
IPS LCD
Liquid Crystal Display merupakan kepanjangan dari nama LCD yang sudah digunakan oleh sejumlah perangkat smartphone sejak awal kemunculan Android.
Pada intinya LCD menggunakan kristal cair, dimana satu piksel LCD terbuat dari satu buah kristal cair sebagai titik cahaya.
Kelebihan dan Kekurangan IPS LCD
Kelebihan dari layar ini adalah memiliki biaya produksi yang lebih murah dibandingkan AMOLED.
Baca Juga: Semua Bioskop Tutup, Juni Nanti di Jakarta Hadir Nonton Film Dari Dalam Mobil
Selain itu, IPS LCD tidak memiliki efek burn-in seperti AMOLED, sehingga membuatnya bsia lebih tahan lama.
Namun, kekurangan dari layar ini adalah memiliki kontrasi warna yang kurang baik.
Penggunaan IPS LCD pada smartphone juga bisa membuat daya baterai lebih boros.
Untuk yang hobi gaming, mungkin penggunaan layar jenis ini juga kurang cocok mengingat kemampuan refresh rate dari LCD yang dinilai rendah.
Baca Juga: OPPO Akan Produksi Hape Dengan Keyboard QWERTY, Sudah Daftarkan Paten
AMOLED
Membahas mengenai teknologi AMOLED yang memiliki umur lebih muda dibandingkan dengan IPS LCD.
AMOLED merupakan singkatan dari Active Matrix Organic Light-Emitting Diode yang menggunakan anoda dan katoda untuk mengalirkan elektron melalui lapisan film yang sangat tipis.
Kelebihan dan Kekurangan AMOLED
Kelebihan dari AMOLED adalah kekurangan dari IPS LCD, maka layar ini memiliki rasio kontras yang lebih tinggi dengan kejelasan warna yang lebih baik.
Baca Juga: Samsung Akan Hentikan Produksi Layar LCD Secara Permanen di Tahun 2020
Penghematan daya baterai ponsel dengan layar AMOLED juga diklaim bisa mencapai 10 kali lipat dari IPS LCD.
Smartphone dengan layar AMOLED juga bisa melakukan pembaruan warna piksel secara independen dan membuatnya bisa memiliki refresh-rate yang cukup tinggi.
Untuk kekurangannya, layar AMOLED kerap menimbulkan efek burn-in jika menggunakan aplikasi dalam durasi yang lama.
Selain itu, biaya produksi layar ini juga memerlukan biaya yang lebih besar.
Harga IPS LCD vs AMOLED
Berbicara soal perbandingan, nampaknya kurang lengkap jika tidak menyematkan perbandingan harga keduanya.
Menurut pantauan Nextren di beberapa e-commerce Indonesia, satu layar AMOLED dibanderol dengan harga rata-rata sekitar 1 juta Rupiah.
Baca Juga: Sensor Sidik Jari Kini Sukses Dipasang Redmi di Layar LCD untuk Hape Kelas Pemula
Sedangkan untuk IPS LCD, harga yang ditawarkan oleh penjual berkisar di angka 350 ribu Rupiah.
Nah, gimana Sobat Nextren? kalau kamu lebih pilih menggunakan smartphone dengan layar apa?
Semoga informasi ini dapat membantu kamu yang masih bingung perbedaan apa saja yang ada pada AMOLED dan IPS LCD.
(*)
- Memiliki rasio kontras yang lebih tinggi daripada IPS LCD
- Lebih hemat konsumsi daya, bahkan hingga 10x lipat dari IPS Display
- Bisa mengupdate warna piksel secara independen, berbeda dengan IPS yang mengupdate seluruh pixel setiap kali ada perubahan warna. Hasilnya AMOLED memiliki FPS dan response time yang lebih cepat.
- Biaya produksi lebih murah dibandingkan AMOLED
- Memiliki color gamut yang baik
- Menghasilkan tampilan warna yang lebih natural