Ini Resiko Bagi Pelaku Toko Online Jika Facebook Indonesia Diblokir

Laporan Wartawan Nextren, Hesti Puji Lestari

Nextren.grid.id - Terkait skandal Cambridge Analytica, Facebook Indonesia juga mendapat imbasnya.

Bahkan jika Facebook terbukti menggunakan data-data yang mereka curi sebagai sarana provokasi, maka Kominfo tak segan-segan memblokir Facebook loh.

Hal ini tentu saja mendapat beragam respon dari para pengguna Facebook tanah air.

Bukan hanya pengguna biasa, akan tetapi para pelaku usaha online lewat Facebook juga akan dibuat kelimpungan.

Pasalnya, saat ini cukup banyak orang yang memanfaatkan Facebook untuk memasarkan produknya.

(BACA:Penasaran Spesifikasi Samsung Galaxy S1? Moyangnya Galaxy S9)

Hal tersebut diakibatkan fasilitas Facebook yang dianggap lebih beragam dan menguntungkan.

Bayangkan saja, Facebook merupakan aplikasi dengan 130 juta pengguna di Indonesia.

Bukan hanya itu, para pelaku bisnis online lewat Facebook juga bisa menargetkan pembelinya berdasarkan usia, genderm minta, dan kebiasaan.

Jadi makin tepat sasaran kan?

Nah, jika Facebook Indonesia sampai dihapus, maka beberapa hal ini bakal dialami oleh para pelaku bisnis online Indonesia.

(BACA:Cara Melihat Jumlah Pesan WhatsApp Terkirim Sejak Awal Pemakaian)

1. Kehilangan teman dan followers

Ya, jika Facebook benar-benar dihapus maka online shop akan kehilangan teman dan followersnya.

Hal ini bakal sedikit menjengkelkan, karena tak mudah bukan untuk menimbun followers dalam jumlah yang banyak?

2. Nggak bisa akses ke fanpage besar

Bukan hanya teman dan followers yang akan hilang.

Admin grup fanpage besar juga tak akan lagi mendapat akses untuk membuka grup yang mereka buat.

(BACA:Xiaomi Produksi Tisu Pembersih Layar Hape Seharga Rp 10 Ribuan)

3. Nggak bisa akses ke grup dengan jumlah anggota banyak

Salah satu hal yang sering dilakukan oleh pelaku toko online adalah memasarkan produknya di grup-grup dengan jumlah anggota banyak.

Namun hal itu tak akan bisa kamu lakukan lagi nih, soalnya kamu udah nggak dapat akses untuk masuk ke grup-grup yang ada di Facebook.

Nah, jika saat ini kamu masih sering jualan lewat Facebook, ada baiknya pelangganmu mulai kamu alihkan ke aplikasi yang lain deh.(*)