Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Inilah Beragam Konten Edukasi Tentang Virus Corona dari Dokter, WHO Hingga Nadiem Makarim

Wahyu Subyanto - Kamis, 12 Maret 2020 | 19:30
Video virus corona di Tiktok
way

Video virus corona di Tiktok

Nextren.com - Wabah virus corona belum juga teratasi, bahkan makin meluas menyebar ke berbagai negar adi dunia seperti Italia, Eropa, Kanada, Australia bahkan Indonesia.

Baru-baru ini, pemerintah secara resmi mengumumkan bahwa virus Corona telah sampai di Indonesia.

Novel Coronavirus 2019 atau disingkat nCOV-19 ini merupakan penyakit yang termasuk ke dalam golongan virus penyebab SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) dan MERS (Middle-East Respiratory Syndrome).

Agar masyarakat tidak panik dan tetap waspada, beberapa kreator memberikan edukasi melalui video singkat di TikTok dengan cara yang fun dan simple.

Baca Juga: Kini Orangtua Bisa Kontrol Anak Main Tiktok, Lewat Fitur Safety Mode Family

Berikut beberapa video edukasi tentang virus corona yang bisai kita simak bersama.

1. Tanyakandokter

Pemilik akun bernama Tanyakandokter menjelaskan bahwa virus Corona adalah virus yang menyerang saluran pernapasan.

Penularan virus ini melalui droplet, yaitu cairan hidung dan mulut yang keluar ketika batuk dan bersin.

Gejala yang muncul ketika terserang virus Corona adalah batuk, disertai demam tinggi diatas 38 derajat, dan kesulitan bernapas, seperti yang dijelaskan di video berikut.

Baca Juga: TikTok Populer, CEO Reddit Tuduh Sebagai Aplikasi Parasit dan Mata-Mata

2. Alodokter

Meski demikian, penyebaran virus Corona bisa diatasi dengan rajin mencuci tangan dengan cara yang tepat.

Untuk itu, akun Alodokter memberikan tutorial tentang cara cuci tangan yang benar, meliputi telapak tangan, sela-sela jari, sampai dengan ujung kuku.

Baca Juga: Pemuda Ini Mendadak Tenar Karena Bagikan Video Kondisi Wuhan Lewat TikTok

Caranya ada di video video Tiktok berikut.

3. HalodocID

Nah, setelah tau cara mencuci tangan yang benar, lalu kapan sebaiknya kita mencuci tangan?

Akun HalodocID menganjurkan kita untuk mencuci tangan sesering mungkin.

Khususnya sehabis batuk atau bersin, setelah dari toilet, serta sebelum dan sesudah makan, seperti yang disampaikan dalam video berikut.

Baca Juga: 'Cha-Cha Slide', Tantangan TikTok Berbahaya yang Dilakukan Sambil Mengemudi, Jangan Ditiru!

4. World Health Organization (WHO)

Menghadapi virus Corona, banyak orang berupaya membeli masker untuk melindungi dirinya.

World Health Organization (WHO) menjelaskan melalui akun TikTok mereka bahwa masker digunakan untuk penderita penyakit pernapasan, seperti demam, batuk, atau pilek, termasuk tenaga kesehatan yang menangani pasien tersebut.

Selain itu, masker juga harus digunakan dengan benar, salah satunya tidak menggunakan kembali masker yang sudah dipakai.

Baca Juga: Kucing Jadi Artis TikTok dan Selebgram, Biaya Endorse Capai 800 Juta!

Simak penjelasan selengkapnya di video berikut.

5. Kemendikbud.RI

Nadiem Makarim, selaku Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Rakyat Indonesia berpesan untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat dalam mencegah penularan virus Corona melalui video TikTok.

Perilaku tersebut yaitu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, meningkatkan daya tahan tubuh, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, menggunakan masker atau menutup mulut saat bersin, serta mengunjungi pelayanan kesehatan masyarakat terdekat jika memiliki gejala demam dan sesak napas.

Baca Juga: TikTok Kampanyekan Anti Bully di Media Sosial, Filter Komentar Terbanyak Dipakai

Donny Eryastha, selaku Head of Public Policy, TikTok Indonesia, Malaysia and The Philippines sangat mengapresiasi konten edukasi melawan Corona yang dibuat oleh beberapa kreator TikTok.

Donny menambahkan bahwa banyak kreator TikTok yang menunjukkan kepeduliannya terhadap virus Corona ini, diantaranya juga ada kreator Dionharyadi.

Dion mengunggah video tentang antibiotik untuk bantu lawan Corona, ada juga Kellycourtneyy yang mengunggah video pencegahan dengan gerakan unik.

Ada pula Gabriellevinlie yang mengunggah video pencegahan virus corona berdasarkan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, dan banyak lagi lainnya.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x