Follow Us

Bill Gates Menilai Bahwa AI dan Terapi Bisa Sembuhkan Virus

Fahmi Bagas - Sabtu, 15 Februari 2020 | 17:15
Bill Gates
Esquire Middle East

Bill Gates

Nextren.com - Bill Gates adalah salah satu seorang pengusaha yang sukses dibidang teknologi.

Sejak tahun 1975, hingga kini Microsoft miliknya masih belum ada yang bisa menggantikan secara penuh.

Pria berumur 65 tahun ini juga dikenal sebagai seorang milyuner yang dermawan dan baik hati.

Hal ini terbukti dengan dibuatnya sebuah yayasan swasta terbesar yaitu Gates Foundation.

Baca Juga: Bill Gates, Orang Terkaya Kedua di Dunia Anggap Kekayaannya Bukti Ketidakadilan Ekonomi Dunia

Yayasan ini berfokus pada peningkatan ekonomi yang saat ini masih didominasi dengan kemiskinan.

Selain itu, Gates Foundation juga memiliki sorotan terhadap perbaikan sistem kesehatan di dunia.

Terkait soal kesehatan, Bill Gates membuat sebuah pernyataan terkait teknologi kesehatan yang bisa membantu menyembuhkan sebuah penyakit.

Melansir CNet, pada hari Jumat (14/2), Gates mengatakan bahwa kecerdasan buatan (AI) dan terapi genetik dapat mengubah kehidupan.

Hal tersebut dikatakan pada sebuah pidato di acara American Association for Advancment of Science.

Dia mengatakan bahwa keduanya dapat berkolaborasi jika digunakan dengan baik dan tepat.

AI yang merupakan sebuah teknologi terbaru diklaimnya bisa memahami sistem biologis yang logis.

"Kemampuan untuk mensintesis, menganalisis, melihat pola, mendapatkan wawasan dan membuat prediksi di banyak dimensi, lebih banyak daripada yang dapat dipahami manusia." ungkap Bill Gates.

Strategi Investasi Bill Gates Sehingga Bisa Tetap Kaya Meski Rajin Berdonasi
The Times UK

Strategi Investasi Bill Gates Sehingga Bisa Tetap Kaya Meski Rajin Berdonasi

Baca Juga: Ternyata Membersihkan Hape Juga Efektif untuk Mengusir Virus Corona

Gates juga menjelaskan bahwa AI bisa mempercepat penemuan terapi untuk meningkatkan kesehatan di negara-negara termiskin.

Sama pentingnya dengan AI, terapi genetik yang dilakukan oleh profesional juga memiliki potensi untuk menyembuhkan AIDS.

Namun, AI juga butuh disematkan pada penerapan terapi genetik kedepannya.

Hal ini dikarenakan dengan bantuan AI, diagnosa terhadap penyakit kelainan genetik bisa lebih cepat terindikasi dan ditangani.

Baca Juga: MWC Batal Realme X50 Akan Tetap Rilis, Simak 3 Spek Terbarunya

Terkait maraknya wabah viruscorona yang masih terjadi hingga saat ini dan memberikan banyak kerugian bagi banyak lini.

Kembali mengutip dari CNet, Gates juga membahas dengan mengatakan kalau kedua teknologi ini dapat membantu dengan tes diagnostik, pengobatan dan pengembangan vaksin.

Baca Juga: Bill Gates Pendiri Microsoft Sudah Prediksi Penyakit Serius yang Bisa Bunuh 30 Juta Jiwa

"Yayasan kami telah berkomitmen memberikan $ 100 juta untuk mengatasi virus corona baru ini karena kami yakin itu merupakan ancaman serius bagi kesehatan global," kata Gates.

"Uang ini akan mendukung upaya untuk mendeteksi, mengisolasi dan menangani kasus yang dikonfirmasi, membantu negara-negara di Afrika sub-Sahara dan Asia Selatan mengambil langkah-langkah untuk mempersiapkan epidemi dan melindungi warga mereka yang paling rentan, dan mempercepat pengembangan vaksin, perawatan dan diagnosa." pungkasnya pada acara tersebut.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest