Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Ini Rahasia Kelelawar Hidup Lama Meski Jadi Sarang Virus Corona, SARS, MERS, Ebola Hingga Rabies

None - Rabu, 05 Februari 2020 | 19:28
Kelelawar buah
Shutterstock via Kompas

Kelelawar buah

Satu kelelawar dapat meng-host berbagai virus tanpa membuat mereka sakit.

Namun, kelelawar adalah reservoir alami untuk virus Marburg, serta virus Nipah dan Hendra, yang telah menyebabkan penyakit manusia dan wabah di Afrika, Malaysia, Bangladesh, dan Australia.

Kelelawar dianggap sebagai reservoir alami untuk virus Ebola.

Mereka juga membawa virus rabies, tetapi dalam kasus itu kelelawar juga memengaruhi penyakit tersebut.

Kelelawar memiliki toleransi tinggi yang melebihi mamalia lain.

Inilah keunggulan mereka.

Baca Juga: Paten Xiaomi Kedapatan Akan Hadirkan Smartphone dengan Kamera Lipat

Joly Adrian tetap menjajakan daging kelelawar meski beredar kabar kelelawar menyebarkan virus Corona
Kompas.com

Joly Adrian tetap menjajakan daging kelelawar meski beredar kabar kelelawar menyebarkan virus Corona

Kelelawar adalah satu-satunya mamalia terbang yang melahap serangga pembawa penyakit.

Namun, kelelawar membantu penyerbukan banyak buah, seperti pisang, alpukat, dan mangga.

Nah, kemampuan mereka untuk hidup berdampingan dengan virus yang dapat menyebar ke hewan lain, khususnya manusia, adalah hal buruk.

Hal itu yang akan menghancurkan manusia, apalagi jika kelelawar dimakan.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x