Follow Us

Meski Terhalang Sanksi AS, Penjualan Huawei Mampu Menyalip Apple Pada 2019

Nicolaus Prama - Rabu, 05 Februari 2020 | 12:00
Huawei Mate 30 Pro
gsmarena.com

Huawei Mate 30 Pro

Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama

Nextren.com – 2019 Menjadi tahun yang cukup berat bagi Huawei.

Sebab, Huawei mendapatkan sanksi dari Amerika Serikat terkait penjualan dan penggunaan beberapa teknologi.

Hasilnya, Huawei harus menjual Mate 30 Pro tanpa layanan Google yang telah lama digunakan.

Baca Juga: Tanpa Google Play, Huawei Berhasil Menjual 12 Juta Unit Seri Mate 30

Akibatnya, angka penjualan Huawei turun cukup tajam dari target semula.

Untungnya, beberapa hape produksi 2019 lainnya tetap dapat menggunakan layanan Google.

Meski menjadi tahun yang sulit, siapa sangka Huawei mampu melewati 2019 dengan catatan mengagumkan.

Huawei sukses merebut tempat dari Apple dan menjadi perusahaan hape kedua dengan distribusi terbanyak secara global pada 2019.

Baca Juga: Hape Legendaris BlackBerry Pamit Undur Diri, Tidak Dijual Lagi oleh TCL

Apple sebelumnya duduk di posisi kedua sebagai perusahaan yang lakukan distribusi hape terbanyak.

Dalam riset yang dilakukan oleh Counterpoint Research, distribusi hape Huawei tumbuh di atas 5 persen dibandingkan 2018 silam.

Pada 2018 Huawei mengirimkan 205,3 juta hape ke seluruh dunia, kalah tipis dari Apple yang mencatat 206,3 juta unit.

Baca Juga: Tak Punya Google Play, Begini Cara Mengunduh Aplikasi di Huawei Mate 30

Hasil riset distribusi hape selama 2019
Counterpoint Research

Hasil riset distribusi hape selama 2019

Tetapi pada 2019 kemarin, Huawei sukses mengirimkan 238,5 juta unit hape ke seluruh dunia, mengalahkan Apple yang mencatat 196,2 juta unit.

Dengan catatan ini, Apple turun ke posisi 3 dan Huawei naik ke posisi dua.

Sayangnya, capaian Huawei tersebut belum dapat mengalahkan Samsung dengan 296,5 juta hape terdistribusi ke seluruh dunia pada 2019 silam.

Baca Juga: BlackBerry Akan Hentikan Kerjasama Dengan TCL, Saatnya #RIPBlackBerry?

Tarun Patha, Associate Director Counterpoint Research menyebut bahwa meski Huawei mencatat pencapaian positif pada 2019, belum tentu akan terulang pada 2020.

Apple sementara itu diprediksi akan alami kenaikan pada 2020 karena penjualan iPhone 11 yang mulai membuahkan hasil.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest