Perusahaan Teknologi Dominasi Daftar Merek Paling Berharga di Dunia Tahun Ini

Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo

Nextren - Baru-baru ini lembaga Brand Finance mengumumkan hasil analisa mereka mengenai brand dunia yang paling berharga di tahun 2020.

Dalam daftar Global 500 Report yang diterbitkan, posisi 10 besar ternyata didominasi oleh perusahaan teknologi.

Baca Juga: Sumbang Rp 9 Miliar untuk Kebakaran di Australia, Bos Amazon Justru Dikritik Netizen

Bahkan di posisi puncak masih Amazon sebagai perusahaan dengan brand value tertinggi untuk tahun 2020.

Oh iya, ini jadi tahun ketiga Amazon secara berturut-turut jadi perusahaan dengan brand value tertinggi di dunia.

Tahun ini Amazon tercatat memiliki nilai valuasi sebesar $220,7 miliar.

Baca Juga: Jumlah Karyawan Apple, Google, Amazon dan Facebook Mencapai Jutaan Orang

Raksasa e-commerce ini juga mengalami peningkatan nilai sebanyak 17,5 persen dari dibandingkan dengan tahun lalu.

Hebatnya lagi, Amazon jadi perusahaan pertama yang mencapai valuasi di atas $200 miliar.

Di bawahnya ada Google dengan nilai yang terpaut cukup jauh, yakni $159,7.

Baca Juga: Alphabet, Perusahaan Induk Google Capai Nilai Pasar USD 1 Triliun

Sama seperti Amazon, Google juga mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu sekitar 11,9 persen.

Berikutnya ada Apple, Microsoft, dan Samsung yang semuanya juga datang dari dunia teknologi.

Brand Finance

10 besar most valuable brands 2020 versi Brand Finance

Baca Juga: Dianggap Kirim Tweet Makian yang Menghina Apple, Apa Penjelasan Huawei?

Tahun ini rupanya Apple mengalami penurunan nilai sebesar 8,5 persen menjadi $140,5.

Akibatnya posisi mereka harus digeser Google yang sekarang ada di posisi kedua.

Perusahaan teknologi lain yang ada di daftar ini adalah Facebook dan Huawei.

Baca Juga: Inilah Daftar 7 Hape yang Paling Banyak Dicari Secara Global

Sementara sisanya ada ICBC (perbankan), Walmart (ritel), dan Ping An (asuransi).

Nilai valuasi ini akan jadi patokan bagi para investor untuk menginvestasikan harta mereka ke perusahaan-perusahaan di atas.

Semakin tinggi nilainya, maka akan semakin yakin juga para investor dalam menyuntikkan dana.

Baca Juga: Samsung, OnePlus dan Huawei Masuk ke 5 Smartphone Flagship Terbaik 2019

Nilai valuasi bisa bertambah maupun berkurang tergantung dari kesuksesan bisnis mereka.

Perusahaan yang tahun lalu gagal mencapai target bisa saja menurun valuasinya, Apple adalah contohnya.

Di sisi lain perusahaan seperti Huawei yang tahun lalu sukses masuk 2 besar merek hape paling populer berhasil meningkatkan nilai valuasi mereka.

Menurut kalian, perusahaan teknologi mana yang tahun ini akan sukses dan terpuruk? (*)

Baca Juga: Ini 10 Hape Paling Laris di Kuartal Ketiga Tahun 2019, Benarkah iPhone Juaranya?