(Baca :Tips Bisa Nonton Youtube Sambil Buka Aplikasi Lain di Android )
Jaringan ini bukan menjadi sebuah akhir dari jaringan fiber optik yang ada di kawasan tersebut.
Dalam proyek yang dikerjakan oleh Alcatel Submarine Network (ASN) ini, XL Axiata turut serta sebagai landing partner, administrator, dan perwakilan SKKL Australia-Indonesia-Singapore di Indonesia.
Dengan bertambahnya ketersediaan kapasitas bandwidth melalui SKKL Australia-Indonesia-Singapore ini akan memberikan dampak yang signifikan terutama dalam struktur biaya akses internasional lewat rute selatan, antara Indonesia dan Australia menuju Amerika yang saat ini masih terbatas.
Jalur internet global melalui Australia ini juga lebih aman dibandingkan melalui Luzon Strait, Filipina yang rentan dengan gempa bumi.
(Baca :Tips Ini Bantu Kamu Miliki Akun WhatsApp Tanpa Nomor Telepon )
Selain kapasitas yang besar dan rute alternatif selain melalui Singapura, secara teknis keunggulan SKKL ini bisa dilihat dari spesifikasinya, antara lain memiliki 4 Fibre Pairs yang menyediakan fleksibikitas koneksi, monitoring 24 jam, 7 hari seminggu (24/7) dan DC yang menghubungkan antara Australia dan Singapore.
Dengan semakin banyak alternatif akses ke jaringan internet global, maka akan bisa mendorong tersedianya pilihan jalur yang terbaik, termasuk dari sisi ekonomi dan bisnis. (*)