Nextren.com- Google Translate adalah salah satu apikasi yang berjasa untuk kegiatan sehari-sehari.
Layanan penerjemah bahasa ini sudah mulai dinikmati oleh pengguna internet sejak tahun 2006.
Selama hampir 13 tahun membantu proses pekerjaan pengguna internet, Google Translate sudah bisa beroperasi menggunakan 104 bahasa dari seluruh dunia.
Bahasa Indonesia masuk ke dalam aplikasi layanan ini sejak tahun 2008 lalu hingga saat ini.
Namu, untuk dapat menggunakan Google Translate dengan maksimal, kamu harus memiliki koneksi internet yang baik.
Koneksi yang baik berpengaruh terhadap performa Google Translate karena servernya yang jauh.
Baca Juga: Google Assisant Bisa Temani Bermain Game Saat Kamu Kesepian
Memang hal ini dapat diakui, pasalnya, jika kita sedang berada ditempat terpencil dan jauh dari jangkauan koneksi, performa Google Translate akan lebih lambat.
Google mencoba untuk memahami masalah tidak meratanya koneksi internet untuk akses penggunanya.
Maka dari itu, Google mencoba untuk berinovasi dengan merancang Mode Offline pada Google Translate.
Melansir dari Ubergizmo.com, Google mengklaim bahwa mode offline ini nantinya akan berfungsi sedikit lebih baik.