Saat ini jumlah kamar yang dikelola berjumlah 1.500. Untuk mencapai status Unicorn, setidaknya mereka harus memiliki 5.000 kamar.
Baca Juga: Nadiem Makarim Resmi Jadi Menteri Pendidikan, Begini Kisah Uniknya Saat Mendirikan GoJek
"Untuk menjadi unicorn kami akan melakukan ekspansi, dengan jumlah kamar bisa mencapai 5.000 di akhir tahun depan," ujar Mohit ketika memberi penjelasan kepada awak media di Jakarta, Selasa (22/10/2019).
Jumlah kamar itu saat ini sudah tersebar di lebih dari 100 kota di seluruh Indonesia.
Selain itu RedDoorz juga menyebar asetnya di Singapura, Filipina, dan Vietnam.
Selain target 5.000 kamar di tahun 2020, RedDoorz juga menargetkan 15.000 kamar di tahun 2023.
Baca Juga: Menkominfo Benarkan OVO Jadi Unicorn Kelima Dari Indonesia, Nilainya Sekitar Rp 14 triliun
Bukan cuma melakukan penambahan jumlah kamar, RedDoorz juga sudah berusaha menambah fitur digital pada layanannya.
Misalnya adalah RedDoorz Basic, RedDoorz Plus, dan RedDoorz Premium.
Layanan RedDoorz sering jadi pilihan utama bagi pengguna yang ingin mencari penginapan murah secara mendadak.
Apakah Sobat Nextren pernah coba? (*)
Baca Juga: Apakah Ada Modal Asing Untuk Unicorn Indonesia? Ini Penjelasan BKPM