Di Instagram, ada sekitar 120.000 akun yang mengikuti setidaknya satu akun palsu dimaksud.
Pemillik jaringan akun palsu tersebut juga membelanjakan uang sejumlah 300.000 dollar AS atau sekitar Rp 4,2 miliar untuk mengoptimalkan penyebaran kontennya lewat Facebook Ads, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Newsroom Facebook, Sabtu (4/10/2019).
Baca Juga: WhatsApp Bakal Blokir Nomor Akun Penyebar Hoax di Indonesia Selamanya
Selain di Indonesia, Facebook turut menghapus jaringan akun palsu yang ditemukan di beberapa negara lain, yakni Uni Emirat Arab, Nigeria, dan Mesir.
Jumlah akun dan laman palsu yang dihapus juga mencapai ratusan.
"Kampanye-kampanye akun palsu (di Uni Emirat Arab, Nigeria, Mesir, dan Indonesia) ini tidak saling terkait."
"Tapi masing-masingnya membuat jejaring akun palsu untuk menyesatkan pengguna lain tentang siapa mereka dan apa yang mereka kerjakan," tambah Gleicher.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Facebook Hapus Ratusan Akun Palsu Asal Indonesia"Penulis : Bill Clinten