Selfie berujung maut lagi-lagi terjadi. Kali ini, pria berusia 43 tahun di Washington, AS, menjadi korbannya. Insiden tragis itu terjadi pada akhir pekan. Si pria sedang melanglang kota dengan sang kekasih. Kemudian muncul ide untuk membidik selfie bersama. Tak ingin selfie yang biasa-biasa saja, keduanya sepakat menjepret foto sambil memegang pistol, sebagaimana dilaporkan Cnet dan dihimpun KompasTekno, Senin (7/3/2016).Sebelumnya, sang kekasih sudah meminta si pria mengeluarkan semua peluru. Si pria pun manut. Mereka membidik beberapa selfie tanpa masalah. Terakhir, si pria menarik pelatuk pistol dan mengarahkan moncongnya ke diri sendiri. "Toh semua peluru sudah dikeluarkan," barangkali begitu pikirnya. Atau mungkin ia tak sengaja mengarahkan pistol. Entah apa pastinya yang ada di benak si pria kala itu.Yang jelas ia keliru. Ternyata masih ada satu peluru yang tersisa. Timah panas pun menerjang sang tuan. Alhasil, si pria harus menghembuskan nafas terakhirnya hari itu juga. Hingga sekarang polisi setempat belum mau mengungkap identitas si pria, maupun sang kekasih. Investigasi masih terus dilancarkan. Berulang kaliKejadian "selfie maut" sudah acap diberitakan media. Secara spesifik, selfie dengan pistol pun sudah beberapa kali mengundang tragedi. September 2015 lalu, seorang remaja di Houston, AS, meninggal setelah membidik selfie sambil memegang pistol. Ia tak sengaja menembak diri sendiri. Sebelumnya lagi, perempuan di Rusia mengalami nasib sama. Ia hendak ber-selfie dengan pose menembakkan pistol ke kepala. Berniat pura-pura, hasilnya ia benar-benar menembak kepalanya. Setelah mengetahui rentetan kejadian di atas, kamu masih mau mengambil risiko cuma demi selfie?
Lagi, Selfie dengan Pistol Berujung Maut
Fatimah Kartini Bohang - Selasa, 08 Maret 2016 | 10:05

Rafiq Maqbool/AP
Sejumlah warga kota Mumbai tengah ber-selfie bersama.
Popular

Hot Topic
Tag Popular