Laporan wartawan Nextren, Wahyu Subyanto.
Nextren.com - Seiring makin tingginya penggunaan perangkat digital, maka ancaman dari penjahat digital juga makin tinggi.
Berbagai cara baru dicoba untuk menembus pertahanan pengguna dan mencoba mencuri data-data pentingnya.
McAfee, perusahaan keamanan siber dari perangkat-ke-cloud, hari ini merilis McAfee Labs Threats Report: August 2019.
Laporan ini merinci aktivitas kejahatan dan evolusi ancaman di dunia maya pada kuartal pertama 2019.
McAfee Labs menghitung dalam rata-rata ada 504 ancaman baru setiap menit, di kuartal pertama tahun 2019, bersama dengan muncul kembalinya ransomware dan perubahan dalam proses eksekusi dan pemrograman.
Baca Juga: Video Uji Coba EMUI 10, Sistem Operasi Antarmuka Terbaru Dari Huawei
Lebih dari 2.2 miliar akun curian tersimpan dan dapat ditemukan di cybercriminal underground selama kuartal ini.
Sebanyak 68 persen dari serangan yang direncanakan ini, menggunakan teknik spearphishing untuk mendapatkan akses awal, dan 77% mengandalkan interaksi dengan user untuk proses eksekusi serangan.
“Dampak dari ancaman-ancaman ini sangat nyata. Bahkan angka-angka ini hanya mengungkapkan sebagian kecil dari kenyataan yang terjadi sebenarnya,” kata Raj Samani, rekan dan kepala ilmuwan McAfee.
Setiap infeksi atau serangan merupakan sebuah kemungkinan padamnya sebuah bisnis, atau konsumen yang menghadapi penipuan bersifat masiv.
Baca Juga: Video Vlog Nextren di Acara Sony Alpha Festival 2019, Tergoda Sama Doi!