NexTren.com - eSports di Indonesia sudah semakin dapat diterima oleh masyarakat. Meski masih ada beberapa kontroversi, namun secara garis besar eSports dapat dianggap maju dengan pesat.
Salah satu tandanya yaitu dengan makin banyaknya talenta muda yang bermunculan dari berbagai daerah.
Ada satu kota yang dianggap banyak "melahirkan" pro player Mobile Legends di Indonesia, kota itu adalah Pontianak.
Baca Juga: Pelanggan 3 Indonesia Dongkrak Trafik Mobile Legend Hingga 155 Persen Saat Mudik Lebaran 2019
Nama-nama seperti Tuturu dari RRQ, Drian dari Onic, Doyok dari SFI Critical, hingga Muangzy Alter Ego adalah beberapa nama pro player Mobile Legends yang berasal dari kawasan Pontianak, Kalimantan Barat.
Ketika kita membahas tentang Pontianak, terlebih lagi setelah Idul Fitri seperti sekarang ini, Pontianak juga memiliki beberapa tradisi baru yang unik.
Baca Juga: Drian ONIC eSports: Pro Player dari Pontianak yang Sukses di Jakarta
Salah satunya adalah sejumlah pegiat literasi yang tergabung dari pelbagai komunitas yang ada di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, di mana pada bulan Ramadan lalu menggelar kegiatan " Ngabuburit Literasi" untuk mengisi waktu luang selama berpuasa.
Kegiatan tersebut mereka gelar sembari menyusuri Sungai Kapuas menggunakan kapal wisata, sambil membaca cerita pendek dalam buku berjudul: "Demikianlah pada Mulanya".
Buku kumpulan cerita pendek berjudul: "Demikianlah pada Mulanya" ini adalah sebuah buku karya sastra yang ditulis Yusakh Ananda. Sastrawan senior di Kalbar.