Proyek Blockchain Facebook, Libra Juga Menargetkan Pasar Indonesia

Tak hanya itu, 10 persen masyarakat Indonesia mengaku memiliki mata uang aset digital (Cryptocurrency), data ini bahkan dua kali lipat lebih banyak dari Amerika Serikat.

Baca Juga: Facebook Luncurkan Uang Digital Libra, Bisa Dongkrak Popularitas Blockchain

Namun, kehadiran Libra bukan tanpa hambatan.

Pekan lalu, Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warijo mengungkapkan bahwa meskipun telah diluncurkan, Libra tidak akan menjadi alat pembayaran yang sah di Indonesia.

Namun, Pemerintah sendiri sudah mengeluarkan aturan bahwa mata uang kripto adalah legal untuk diperjual belikan, tetapi tidak untuk menjadi alat pembayaran yang sah.

Dokumen Whitepaper Libra dalam bahasa Indonesia

Aturan tersebut dituangkan pada Peraturan Menteri Perdagangan RI No. 99/2018 tentang Kebijakan Umum Penyelenggara Perdagangan Berjangka Aset Kripto.

Efek lain dari munculnya Libra adalah Bitcoin yang mengalami bullrun atau kenaikan lebih dari 20 persen, dari di kisaran $9 ribu hingga saat artikel ini ditulis menyentuh $12 ribu.

Kenaikan ini muncul usai Facebook memperkenalkan Libra, pekan lalu.

(*)