Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama
Nextren.com - Federal Trade Commission (FTC), otoritas perlindungan konsumen dan bisnis monopoli dikabarkan kesulitan menentukan hukuman untuk kasus kebocoran data Facebook.
Anggota FTC terbagi menjadi dua kubu: memutuskan CEO Facebook Mark Zuckerberg secara personal bersalah atau tidak.
Seperti dilansir Nextren dari The New York Tmes, anggota FTC masih berdebat apakah harus menghukum Mark Zuckerberg atau tidak terkait kasus kebocoran data dan privasi Facebook yang terjadi beberapa kali.
Baca Juga : Facebook Hadapi 3 Investigasi Terkait Keamanan Privasi Dalam Sehari
Untuk sementara, FTC dikabarkan telah menyiapkan denda setidaknya sebesar $3 miliar ditambah dengan tuntutan bahwa Facebook harus menyiapkan sistem baru yang lebih fokus pada privasi.
Mengutip The Verge, bila benar Facebook mendapatkan denda setidaknya $3 miliar, maka tentu ini akan menghantam kemampuan ekonomi perusahaan, yang pada tahun lalu memiliki pemasukan $15 miliar.
Denda terbesar yang pernah dituntut oleh FTC sejauh ini adalah kasus Google pada 2012 dengan denda sebesar $22,5 juta.
Meski belum tahap final, anggota FTC saat ini tidak fokus pada seberapa besar denda yang harus diberikan pada Facebook, tetapi apakah Mark Zuckerberg harus bertanggung jawab secara personal atau tidak sebagai CEO dan pendiri Facebook.
One of the most contentious undercurrents throughout the negotiations has been the degree to which Mark Zuckerberg, Facebook’s chief executive, should be held personally liable for any violation of the agreement.Perbedaan pendapat di dalam FTC terbagi atas 3 orang anggota Partai Republik dan 2 orang anggota Partai Demokrat.