Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Teknologi Mobil Tanpa Supir Dinilai Bisa Kurangi Polusi Cahaya

Wahyu Prihastomo - Senin, 29 April 2019 | 15:45
Ilustrasi mobil
Stanford.edu

Ilustrasi mobil

Saat ini, jalanan jadi salah satu penyumbang cahaya terbesar di bumi. Penyebabnya tentu saja lampu jalan dan kendaraan.

Bahkan sekitar 2% dari keseluruhan energi yang yang digunakan di Uni Eropa adalah untuk mendukung lampu jalan.

Gambaran akibat polusi cahaya terhadap tampak langit malam
starryskiesls.org

Gambaran akibat polusi cahaya terhadap tampak langit malam

Banyaknya cahaya yang terpancar pada malam hari menyebabkan sulitnya manusia untuk melihat langit dengan jelas.

Ssekarang mungkin kalian sudah mulai kesulitan untuk melihat bintang saat malam hari, penyebabnya adalah cahaya yang ada di bumi.

Selain itu, ada juga efek biologis untuk para hewan.

Misalnya membuat serangga jadi cepat mati, mengganggu penyu untuk menemukan arah, juga efek metabolisme bagi beberapa spesie burung.

Baca Juga : Kamera Tahan Banting Sony RX0 II Resmi Hadir di Indonesia, Apa Keunggulannya?

Lampu jalanan digunakan untuk membantu manusia menemukan jalan. Dengan mobil non-supir, penggunaan lampu jalan bisa dikurangi.

Supir "artificial" mampu menentukan arah tanpa butuh penerangan sedikitpun, karena sistemnya bergantung pada sinyal satelit.

Kalau memang benar teknologi transportasi ini bisa diproduksi secara masal, pastinya polusi cahaya bisa dikurangi.

Hasilnya, langit malam jadi lebih gelap dan bintang jadi lebih mudah dilihat.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x