Pinterest Ajukan Penilaian Ulang Pada Nilai IPO Bursa Saham New York

Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama

NexTren.com – Seperti diberitakan sebelumnya, perusahaan aplikasi Pinterest akan mengajukan Initial Public Offering (IPO) di New York Stock Exchange.

Meski begitu, Pinterest sedang melakukan penilaian ulang harga perusahaan sebelum mengajukan harga final.

IPO adalah harga awal sebuah perusahaan ketika pertama kali masuk dalam bursa efek atau bursa saham, nilai IPO menentukan nilai valuasi perusahaan.

Baca Juga : Inggris Bikin Aturan Baru untuk Internet dan Media Sosial, Bakal Diawasi Lebih Ketat

Dilansir NexTren.com dari New York Times, pada Minggu, (7/4/2019), diketahui Pinterest mendapat harga di bawah $ 12 miliar.

Pada tahun 2017, Pinterest mendapat valuasi sebesar $ 12 miliar.

Artinya semenjak tahun 2017 hingga 2019 sekarang tidak ada peningkatan nilai valuasi Pinterest.

Penilaian ini membuat banyak investor ragu akan kemampuan perusahaan.

Mengutip dari New York Times. Investor cenderung meragukan kemampuan perusahaan yang masuk dalam New York Stock Exchange, Bursa saham New York.

Keraguan ini bukan tanpa sebab.

inverse.com

Pinterest akan masuk Bursa Saham New York sebagai Startup Unicorn dengan inisial PINS

Lyft, perusahaan teknologi Amerika yang bergerak dalam bidang transportasi juga mendapatkan sentiment pasar ketika melakukan IPO dan harganya turun jauh di bawah harga IPO di hari kedua rilis.

Alasan kedua adalah sudah menjadi rahasia umum bahwa perusahaan startup teknologi ‘bakar uang’.

Pinterest sendiri melaporkan kehilangan $ 63 juta dari total pemasukan $ 756 juta pada 2018.

Baca Juga : Sepekan Menuju Final Season Game of Thrones, Awas Jangan Asal Download!

Meski begitu, Pinterest juga mengalami kenaikan pendapatan sebesar 60% dari tahun 2017 ke 2018.

Public Amerika bahkan sudah memiliki nama bagi perusahaan Unicorn yang gagal di Bursa Saham New York, perusahaan-perusahaan tersebut mereka beri nama “undercorns”

Pinterest akan didaftarkan dengan nama inisial PINS.

Well, kita tunggu saja kiprah Pinterest di Bursa Saham New York.(*)