Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

PUBG Mobile Ingin Kurangi Kecanduan, Bakal Batasi Waktu Bermain 6 Jam Sehari

None - Selasa, 26 Maret 2019 | 13:15
Gameplay PUBG M di Galaxy M20
Kelvin Layzuardy

Gameplay PUBG M di Galaxy M20

Nextren.com - Minggu lalu netizen ramai ramai memperbincangkan wacana fatwa haram game PUBG di Indonesia.Di berbagai negara lain. salah satunya di India, pemerintahnya juga mulai gerah dengan efek negatif game PUGB ini.Game ini dianggap membuat kecanduan kalangan mudanya, bahkan dianggap mengajarkan kekerasan.Polisi India juga mulai menangkap para mahasiswa yang berkumpul hanya untuk bermain game PUBG tanpa kenal waktu.

Baca Juga : Yuk Simak 7 Rekomendasi Game Keren Untuk Nintendo Switch Kamu!Kecaman pemerintah India atas permainan PUBG Mobile yang adiktif membuat pengembang game itu membuat fitur khusus untuk mengurangi angka kecanduan game ini. Tencent, selaku pengembang dan pemilik PUBG Mobile, merilis sebuah fitur yang dapat membatasi waktu bermain. Fitur ini diketahui telah mulai diuji coba sejak 21 Maret lalu di India. Para pemain melaporkan bahwa mereka mendapatkan pesan peringatan terkait waktu bermain ketika melakukan proses login pada akun masing-masing.

Baca Juga : Rayakan Ultah Ke-50, Konami Bawa Game Klasik Ke Konsol Modern

Pesan tersebut akan muncul ketika pemain telah bermain PUBG Mobile selama 6 jam di hari yang sama. Jika pemain sudah melewati batas waktu tersebut, ia baru bisa kembali melakukan login di hari berikutnya.Menurut pihak Tencent, fitur ini memang sengaja dibuat agar PUBG Mobile tetap dapat dimainkan secara sehat dan bertanggung jawab.

Tencent pun mengakui bahwa fitur ini dirilis karena adanya wacana pemblokiran PUBG Mobile di India.

Baca Juga : Keasyikan Main 'Game Setan' PUBG Mobile, 16 Mahasiswa di India Dirangkap"Kami memperkenalkan sistem gameplay yang sehat di India untuk mempromosikan game yang seimbang dan bertanggung jawab, termasuk membatasi waktu bermain untuk pemain di bawah umur," ungkap Tencent melalui keterangan resminya. "Karena itu kami terkejut mengetahui bahwa pihak berwenang setempat di beberapa kota telah memutuskan untuk memberlakukan larangan bermain game kami," lanjut mereka. Dikutip KompasTekno dari XDA Developers, Senin (25/3/2019), pihak Tencent menyatakan akan berupaya untuk melakukan dialog dengan pemerintah setempat agar wacana pelarangan PUBG Mobile dibatalkan. Di Indonesia sendiri, Majelis Ulama Indonesia (MUI) tengah mengkaji usulan masyarakat terkait fatwa game PUBG.

Baca Juga : Game Prekuel Dari

Sejumlah masyarakat menilai ada unsur radikalisme yang dimainkan dalam game ini. Game PUBG menuai kontroversi setelah masyarakat menilai permainan tersebut dapat memicu radikalisme karena mempraktikkan peperangan dan pembunuhan. Permainan ber-genre battle royale itu disebut mirip dengan aksi pelaku penembakan di masjid di Christchurch, Selandia Baru. (*)Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PUBG Mobile Mulai Batasi Waktu Bermain Maksimal 6 Jam"

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x