Follow Us

Jepang Bakal Punya Komputer Terkencang di Dunia

Fatimah Kartini Bohang - Kamis, 19 November 2015 | 20:16
Ilustrasi
Shutterstock

Ilustrasi

Jepang akan menghadirkan komputer tercepat di dunia pada 2020 mendatang. Itulah klaim negara Sakura tersebut, sebagaimana dilaporkan PCWorld dan dihimpun Nextren, Kamis (19/11/2015).

Seberapa hebat spesifikasi komputer tersebut belum dijelaskan secara detil. Namun, sebagai gambaran, komputer itu akan 100 kali lebih mumpuni ketimbang komputer "K".

Diketahui, komputer "K merupakan komputer ketiga tercepat di dunia, menurut "Top 500 list of Supercomputer".

Komputer itu dipersenjatai prosesor Fujitsu SPARC64 VIIIfx dengan inti prosesor sebanyak 705.204 buah dan kecepatan 10,5 petaFLOPS. FLOPS atau floating-point operations per second adalah satuan pengukur kinerja komputer dalam hal berapa banyak kalkulasi matematis yang dilakukan dalam satu detik. 1 petaFLOPS setara dengan 1 quadriliun (1.000.000.000.000.000) kalkukasi matematis per detik.

Komputer "K" dikembangkan oleh Fujitsu dan institusi penelitian Jepang RIKEN, yang juga bakal menggodok komputer paling cepat ala Jepang keluaran 2020 mendatang.

Komputer masa depan tersebut merupakan proyek nasional Jepang dengan nama "Flagship2020". Tampaknya, Jepang tak ingin kalah dari China dan Amerika Serikat yang juga tengah gencar menelurkan komputer paling cepat.

Sebagai informasi, komputer paling cepat saat ini dikembangkan oleh China, yakni Tianhe-2. Komputer tersebut memiliki kecepatan hingga 54,9 petaFLOPS.

Sementara itu, departemen energi AS juga tengah menggodok komputer bertajuk "Aurora" yang ditargetkan selesai pada 2019 mendatang. Komputer itu dikatakan berkecepatan 180 petaFLOPS.

Komputer-komputer tercepat dari ketiga negara, jika sesuai jadwal, sudah bisa diperkenalkan dalam kurun tahun 2018 hingga 2020.

Pengembangan komputer tecepat tak hanya soal ego tiap negara, tapi juga untuk menumbuhkan ekonomi, persenjataan dan program-program ilmu pengetahuan yang berguna bagi inovasi teknologi masa depan.

Source : PCWorld

Editor : Oik Yusuf

Baca Lainnya

Latest