Laporan Wartawan NexTren, Hesti Puji Lestari
NexTren.com - IGTV merupakan aplikasi besutan Instagram dan sebuah ruang khusus untuk video berdurasi panjang.
Saat perilisan pertamanya pada Juni lalu, IGTV digadang-gadang jadi saingan Youtube loh.
Meski demikian, sampai saat ini Youtube masih jadi aplikasi berbasis video dengan ratusan juta peminat.
Baca Juga : Bill Gates Larang Anaknya Pakai Hape, Padahal Hartanya Hampir Rp 2000 Triliun
Bahkan saat tim NexTren cek di Google Play Store, IGTV baru didownload oleh satu juta orang saja nih.
Angka ini bahkan jauh di bawah BBM yang mendapat download lebih dari 100 juta pengguna Google Play Store.
Padahal, BBM sendiri bisa dikatakan sebuah aplikasi yang mulai ditinggalkan.
Salah satu alasan mengapa IGTV tidak laku adalah karena IGTV tak bisa dimonetisasi.
Baca Juga : Lowongan CPNS 2018 Resmi Dibuka untuk 238.015 Orang, Informasinya Cuma di 3 Situs dan 2 Akun Twitter Ini
Artinya, kreator tak akan mendapat fee dari video yang mereka unggah ke sana.
Hal inilah yang sedang jadi rencana IGTV.
Dilansir NexTren.com dari Veriety, IGTV masih akan berusaha membuat aplikasinya bisa menghasilkan uang untuk para kreator.
Bahkan, perusahaan menjanjikan jika fitur tersebut akan segara tiba sebentar lagi.
“Saat ini, kami fokus untuk menyampaikan apa yang kami katakan (Monetisasi) dan terus menghubungkan Anda dengan pembuat konten yang paling Anda minati,” kata Ashley Yuki, kepala produk untuk IGTV, yang berbicara di Hiburan dan Teknologi Variety Summit di LA.
Jadi bagaimanakah bentuk monetisasi yang akan ada di IGTV ini?
Baca Juga : High School League 2018, Liga Esports Untuk Siswa SMA Hadiahnya PC Gaming Rp 1,2 miliar
Akankah penggunaan dan sistemnya semenarik yang ada di Youtube? kita tunggu saja. (*)