Nextren.com - Pengguna Twitter dapat mengajukan banding atas penangguhan akun yang dilakukan oleh pihak Twitter.
Akun Twitter yang ditangguhkan akan dievaluasi terlebih dahulu berdasarkan kriteria baru yang ditetapkan Twitter.
Kriteria baru pemulihan aku Twitter tersebut mengikuti arah kebijakan Elon Musk yang telah resmi mengakuisisinya pada Oktober 2022 lalu.
Pemulihan akun Twitter yang ditanguhkan akan dilakukan pada hari Rabu 1 Februari 2023 mendatang.
Twiter akan mengizinkan pengguna yang ingin mengajukan banding atas ditangguhkannya akun Twitternya.
Kemudian akun yang tidak bisa dipulihkan berarti masuk dalam kategori akun yang melakukan pelanggaran berat.
Tak hanya itu akun-akun yang dianggap terus melakukan pelanggaran dan juga berulang tidak akan dipulihkan.
Baca Juga: Awas Modus Penipuan Lewat Akun Twitter PT KAI Palsu, Ini Ciri-cirinya!
Kemudian Twitter mengatakan akan melakukan serangkaian cara bagi akun Twitter yang bermasalah sebelum akun tersebut benar-benar di-banned.
Karena sejak Twitter diambil alih oleh Elon Musk, akun twitter mana saja yang dianggap melanggar akan langsung ditangguhkan.
Kini Twitter tidak akan melakukan hal tersebut lagi, Twitter akan mengambil tindakan ringan sebelum menangguhkan.
Twitter akan membatasi jangkauan tweet, atau meminta pengguna untuk menghapus tweet sebelum melanjutkan penggunaan akun.
Baca Juga: Elon Musk Sedang Kembangkan Fitur Koin, Bisa Cari Cuan Dari TwItter!
Pada bulan Desember lalu, Elon Musk mendapat kecaman karena menagguhan beberapa akun Twiter jurnalis.
Pemilik Twitter menagguhkan akun jurnalis secara tiba-tiba karena jurnalis tersebut menerbitan data publik tentang pesawat milik Elon Musk.
Namun tak lama berselang, setelah dikritik menghambat kebebasan berpendapat, Elon Musk mengaktifkan kembali akun jurnalis tersebut.