Apa Itu Jam Kiamat, Benarkah Dunia Semakin Dekat dengan Akhir Zaman?

Kamis, 26 Januari 2023 | 16:00
Bulletin of the Atomic Scientists/PA

Ilustrasi Jam Kiamat yang sudah bergerak ke angka 90 detik dan diprediksi akan segera mendekati akhir zaman.

Nextren.com - Masyarakat dunia tengah diramaikan oleh fenomena Doomsday Clock atau Jam Kiamat yang sudah mulai bergerak.

Pada hari Selasa (24/1) lalu, sejumlah ilmuwan atom mengatur Jam Kiamat untuk membuatnya lebih dekat dengan waktu tengah malam.

Saat ini Jam Kiamat berada pada catatan angka 90 detik menuju tengah malam.

Padahal sebelumya, Jam Kiamat berada di titik 100 detik menuju tengah malam.

Dengan adanya perubahan tersebut, dapat diartikan bahwa sejumlah ilmuwan menganggap kalau Jam Kiamat diprediksi akan lebih cepat dari sebelumnya.

Baca Juga: Kapan Bumi Meledak dan Hancur? Begini Perhitungan Ilmiah Ilmuwan Dalam Proses Hancurnya Bumi

Apa Itu Jam Kiamat?

Dikutip dari sejumlah sumber, Jam Kiamat sendiri merupakan sebuah makna simbolis yang menunjukkan seberapa dekat era dunia saat ini dengan akhir zaman.

Istilah 'tengah malam' yang dimaksud pada cara kerja Jam Kiamat pun diartikan sebagai batas akhir atau kiamat.

Kemudian untuk pergerakan yang terjadi pada Jam Kiamat pun ditetapkan oleh Bulletin of The Atomics Scientists.

Organisasi ilmuwan tersebut akan menentukan seperti apa pergerakan Jam Kiamat setiap tahunnya.

Baca Juga: Cari Tahu Tanda-tanda Kiamat, Ilmuwan Bikin

Faktor yang Membuat Jam Kiamat Bergerak

Sejak dibuat pada tahun 1947 silam, Jam Kiamat diketahui sudah beberapa kali mengalami pergerakan.

Para ilmuwan tersebut menyebut bahwa faktor yang mempengaruhi gerak Jam Kiamat adalah bagaimana kedekatan manusia dengan teknologi-teknologi berbahaya.

Pada awal pembuatannya, Jam Kiamat didasarkan oleh seberapa besar ancaman yang bisa ditimbulkan oleh senjata nuklir.

Namun mulai dari tahun 2007, pertimbangan untuk melakukan pergerakan Jam Kiamat ditingkatkan dengan cara melihat bagaimana kondisi gangguan bencana yang terjadi pada perubahan iklim.

Guardian graphic/Bulletin of the Atomic Scientists
Guardian graphic/Bulletin of the Atomic Scientists

Pergerakan jarum jam kiamat menuju tengah malam.

Jam Kiamat Paling Dekat dengan Tengah Malam

Catatan waktu Jam Kiamat yang kini hanya memiliki jarak durasi 90 detik dengan tengah malam, membuat waktu akhir zaman diprediksi semakin dekat.

Para ilmuwan menganggap bahwa perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina menjadi faktor utamanya.

Seperti yang kita tahu, perang antara Rusia dan Ukraina telah terjadi selama 355 hari.

Kondisi itu pun membuat tingkat ketakutan terhadap isu perang nuklir semakin meningkat.

Presiden dan CEO Bulletin of The Atomics Scientists menyatakan bahwa ancaman Rusia untuk menggunakan senjata nuklir menjadi pengingat dunia bahwa konflik yang terjadi memiliki risiko yang mengerikan.

Baca Juga: Ngeri! Simulasi Serangan Nuklir Besar-besaran Rusia Dipantau Putin Langsung

"Ancaman terselubung Rusia untuk menggunakan senjata nuklir mengingatkan dunia bahwa eskalasi konflik karena kecelakaan, niat, atau kesalahan perhitungan adalah risiko yang mengerikan," ucap Rachel Bronson, selaku Presiden dan CEO Bulletin of The Atomics Scientists.

Dan ia pun memprediksi bahwa kondisi ini bisa saja lepas kendali dari kedua pihak.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya