DCI, ZTE dan APJII Hadirkan Node IIX, Perkuat Keamanan Data Digital

Rabu, 18 Januari 2023 | 15:00
Nextren

Peluncuran node IIX yang diresmikan dengan penandatangan MoU antara DCI, ZTE, dan APJII, Selasa (17/1), di kawasan Cibitung, Jawa Barat

Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas

Nextren.com- DCI gandeng ZTE dan APJII (Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia) luncurkan node IIX (Indonesia Internet Exchange).

Kolaborasi antara ketiganya diresmikan dalam sebuah acara penandatangan MoU yang diselenggarakan pada hari Selasa (17/1), di kawasan Cibitung, Jawa Barat.

Adanya langkah DCI, ZTE, dan APJII tersebut dikatakan untuk memperkuat infrastruktur digital agar bisa berjalan dengan lebih aman.

Selain itu, Deputy President Director PT DCI Indonesia, Marco Cioffi turut menyatakan bahwa adanyaIIX dapat meringankan beban perusahaan ketika mengalami sebuah kendala.

Baca Juga: APJII Soroti Perang Tarif Fixed Broadband, Kualitas Jadi Korban?

Ia juga menyebut kalau produk kolaborasi antara DCI, ZTE, dan APJII ini pun bakal menyasar sejumlah ISP (Internet Service Provider) yang ada di Indonesia.

"Apa yang kita tawarkan untuk ISP dan perusahaan-perusahaan," ujar Marco.

Lebih lanjut, kehadirannode IIXpun dinilai oleh Muhammad Arief, selaku Ketua Umum APJII, sebagai sebuah fasilitas.

Arief menyatakan kalau Internet Exchange merupakan sesuatu yang perlu dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan ISP di Tanah Air.

"Buat APJII, itu (Indonesia Internet Exchange) adalah fasilitas buat anggota (ISP) yang (berjumlah) 800-an," tuturnya.

Baca Juga: Harga dan Spesifikasi ZTE Blade V40s di Indonesia, Bawa Kamera 50 MP

Apa Itu Internet Exchange?

Berbicara soal pengertian Internet Exchange, produk kolaborasi antara DCI, ZTE, dan APJII ini merupakan sebuah titik akses fisik yang terhubung dengan internet milik ISP denganCDN (Content Delivery Network).

Kehadiran node IIX bakal memudahkan para perusahaan ISP untuk mempertahankan data perusahaan.

Internet Exchange pun akan melokalisasi lalu lintas jaringan dan menciptakan rute antara operator jaringan.

Perusahaan ISP yang menikmati layanan IIX pun akan melewati prosespeering.

Baca Juga: Juara ISP Fixed Broadband di Indonesia, IndiHome Peringkat Berapa?

Peeringsendiri adalah proses dimana jaringan terhubung melakukan pertukarantraffic.

Menariknya, node IIX turut menawarkan redudansi yang diklaim memiliki kapabilitas 1:1.

Jadi seluruh data yang dimiliki oleh ISP dapat diduplikasi serta disimpan secara penuh melalui platform IIX.

Sementara untuk sisi keamanan, DCI pun mengklaim kalau layanan IIX memiliki tingkat layanan yang lebih tinggi.

Dan pihak DCI juga menuturkan kalau IIX akan terdapat pada satu pusat data center serta 14 wilayah lainnya sebagai lokasi penunjang.

Provinsi yang menyokong data center IIX bertempat di Bali, Banten, Jawa Barat, Jambi, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kep. Riau, Lampung, Riau, Sulampua, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, dan Yogyakarta.

Dengan begitu, kehadiran IIX yang dibuat oleh DCI, ZTE, dan APJII ini pun diharapkan bisa mendorong pembangunan ekonomi digital di Indonesia.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya