Nextren.com - Drama yang dibuat Twitter kembali berlanjut, kini media sosial berlogo biru tersebut tengah merencanakan pemisahan status verifikasi untuk setiap penggunanya.
Rencana ini akan membedakan para pengguna Twitter Blue melalui lecana atau cantang biru Twitter pada akun mereka.
Dilansir dari Engadged, kabar ini hadir dari konfirmasi VP Twitter Blue Esther Crawford melalui unggahan akun Twitternya. (9/11/2022)
Ia mengatakan bahwa selain centang biru, Twitter juga akan menggunakan label "Official" yang terpisah pada bagian bawah nickname pengguna.
Baca Juga: Balada Twitter India, 90 Persen Pegawainya Kena PHK Padahal Cuitannya Paling Ramai
Bagi yang belum tahu, logo tersebut sebenarnya sudah ada pada bagian internal Twitter loh sobat Nextren.
Namun, ini jadi pertama kali pertama perusahaan mengkonfirmasi secara resmi mengenai keberadaanya ke publik.
Crawford mengatakan bahwa hal ini dilakukan untuk memudahkan pengguna membedakan akun Official dan akun biasa yang mengaktifkan Twitter Blue.
Baca Juga: Gigi Hadid Nonaktifkan Twitter Setelah Elon Musk Akuisisi Twitter
Ia menerangkan bahwa akun yang akan mendapatlogo Official ini adalah "pejabat pemerintah, perusahaan komersial, mitra bisnis, media utama, penerbit dan beberapa tokoh masyarakat."
Crawford juga menekankan bahwa Twitter Blue akan tetap menerapkan biaya langganan $8 sebagaimana arahan dari bosnya Elon Musk.
Perusahaan juga akan terus mencari cara terbaik untuk bisa memudahkan para pengguna dalam membedakan berbagai jenis akun di platform itu.
Pengumuman ini nampaknya semakin memperjelas bahwaMusk tak akan mundur dari ambisinya membuat Twitter ladang penghasil uang yang produktif.
Baca Juga: Twitter Bakal Terapkan DM Berbayar, Asyiknya Bisa Chat Langsung Selebriti Loh!
Ini juga menjadi jawaban untuk kritik yang didapatkan olehnya sejak mengumumkan rencana monetisasi verifikasi dan kenaikan harga Twitter Blue.
Beberapa pengguna mengkritik bahwasanya verfikasi berbayar tersebut justru akan membuka pintu bagi penitu dan penjahat.
Orang-orang tak bertanggung dapat dengan mudah mebeli centang biru tersebut untuk membajak percakapan dan menyebarkan informasi yang salah.
Pastinya dengan adanya penambahan akun "Official" di Twitter, justru akan membuat banyak orang semakin bingung karena banyaknya tanda pada akun.
Selain itu, fakta bahwa mereka akan memasukkan akun terpilih sama saja akan menodai komitmen Twitter untuk memberi kesempatan para orang biasa merasakan centang biru di akunnya.
Baca Juga: Erdogan Ajak Elon Musk Diskusi Bahas Tarif Verifikasi 8$ Twitter
Namun nampaknya Twitter akan tetap meluncurkan label Official dan cetang biru ini dalam beberapa hari kedepan.
Nah, itulah berita terbaru seputar verifikasi akun Twitter sobat Nextren sekalian.
Buat kamu yang masih penasaran dengan berita seputar teknologi dan tren lainnya, pantengin terus Nextren.com ya!
(*)