Murahnya Harga Data Pribadi di Deep Web dan Dark Web Mulai Rp 75 Ribu: Ada SIM, Kartu Kredit, Paspor

Kamis, 28 Juli 2022 | 17:12
Shutterstock

Ilustrasi melakukan pembelian data pribadi di deep web dan dark web

Nextren.com -Deep web dan dark web telah menjadi platform yang identik dengan transaksi barang ilegal hingga konten ilegal, termasuk beredarnya harga data pribadi yang murah meriah.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa deep web dan dark web menjadi pusat peredaran barang-barang ilegal, termasuk harga data pribadi pengguna internet.

Bahkan, banyak platform marketplace di deep web dan dark web yang menawarkan harga data pribadi yang merupakan barang ilegal tersebut, secara terbuka dengan akses yang mudah dan praktis.

Hasil riset dari perusahaan keamanan digital Kaspersky mengungkapkan bahwa situs marketplace deep web dan dark web menjual data pribadi pengguna dengan harga yang berbeda.

Perbedaan harga data pribadi ditentukan oleh kelengkapan data yang diperoleh dan seberapa berharga data tersebut.

Adapun data pribadi yang kerap dijualbelikan adalah kartu SIM, KTP, ID Card, akun PayPal, akun bank, kartu kredit curian, hingga catatan kesehatan.

Baca Juga: Wanita Ini Sewa Pembunuh Bayaran di Deep Web untuk Bunuh Selingkuhan Bosnya, Ngeri!

Harga Data Pribadi di Deep Web dan Dark Web

Menurut hasil penilitan Kaspersky yang terbit tahun 2020, harga untuk data pribadi berupa scan SIM berkisar antara USD 5 hingga USD 25 atau sekitar Rp 74 ribu hingga Rp 372 ribu.

Kemudian, untuk kartu kredit curian dibanderol dengan harga mulai dari USD 6 hingga USD 20 atau sekitar Rp 75 ribu hingga Rp 300 ribu.

Sejumlah marketplace deep web turut menyediakan data pribadi berupa paspor, ID, dan data medis dengan harga yang murah.

Data pribadi paspor dihargai mulai dari USD 6 hingga USD 25 atau sekitar Rp 90 ribu hingga Rp 372 ribu.

Data pribadi berupa ID card dibanderol dengan harga mulai dari 0,5 USD hingga 10 USD atau sekitar Rp 7500 hingga Rp 150 ribu.

Sedangkan data medis dibanderol dengan harga USD 1 hingga USD 30 atau sekitar Rp 15 ribu hingga Rp 450 ribu.

Baca Juga: Startup Kesehatan AlteaCare Klaim Data Medis dan Data Pribadi Pengguna Terlindungi

Jenis data pribadi yang dihargai lebih mahal meliputi akun PayPal dan foto selfie dengan dokumen.

Peneliti Kaspersky melaporkan bahwa harga foto selfie pengguna dengan dokumen identitas resmi dihargai dengan USd 40 hingga USd 60 atausekitar Rp 500 ribu hingga Rp 900 ribu.

Untuk akun PayPal, marketplace deep web dan dark web membanderolnya dengan harga mulai dari USD 50 hingga 500 atau sekitar Rp 750 ribu hingga Rp 7,5 juta.

Kaspersky
Kaspersky

Harga data pribadi di deep web dan dark web

Baca Juga: Duh! Hacker Jual 5,4 Juta Data Pengguna Twitter di Forum Deep Web

Perlu dicatat, pengguna yang tak menaruh kewaspadaan terhadap perlindungan data pribadi berpotensi lebih besar untuk kecolongan data pribadi.

Jadi, pastikan kalian telah menerapkan langkah-langkah keamanan yang direkomendasikan untuk melindungi data pribadi dari pihak tak bertanggung jawab.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto