Profil Bupati Langkat yang Viral dan Diduga Lakukan Perbudakan Manusia

Selasa, 25 Januari 2022 | 14:32

Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin memakai rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakart.

Nextren.com -Netizen Twitter hari ini dihebohkan dengan kasus kriminalitas yang melibatkan Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin-Angin.

Melansir dari Kompas.com, Bupati Langkat diduga melakukan kejahatan perbudakan terhadap puluhan manusia.

Dugaan tersebut berdasarkanpenemuankerangkeng manusia di rumahnya di Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Penemuan kerangkeng manusia terjadi pasca KPK menggeledah rumah Bupati Langkat.

Penjara manusia di rumah Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin

Terkait dengan temuan tersebut, Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Panca Putra Simanjutak menduga kerangkeng tersebut sebagai tempat rehabilitasi para pengguna narkoba.

Pengguna narkoba tersebut kemudian dipekerjakan di perkebunan sawit pribadi milik Bupati Langkat.

Melansir dari TribunMedan, Irjen Panca mengungkapkan bahwa rehabilitasi yang dilakukan Bupati Langkat bekerja sama dengan Puskesmas dan Dinas Kesehatan tingkat Kabupaten.

Kendati demikian, rehabilitasi tersebut tak mengantongi izin hukum resmi.

Profil Bupati Langkat Terbit Rencana Prangin Angin

Baca Juga: Bupati Langkat Lagi Tren di Dunia Maya, Gara-gara Kerangkeng Manusia!

Terbit Rencana Perangin Angin lahir di Raja Tengah, Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara pada 24 Juni 1972.

Terbit Rencana mulai menjabat sebagai Bupati Langkat pada 20 Februari 2019.

Sebelumnya, Terbit Rencana tercatat sebagai Ketua DPRD Langkat periode 2014-2018.

Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin

Di masa muda, Terbit Rencana aktif di organisasi kepemudaan di tempat ia tinggal.

Kemudian, Terbit Rencana memutuskan untuk terjun ke dunia politik melalui partai Golkar.

Melansir dari TribunNews, Terbit Rencana terpilih menjadi Ketua DPD Golkar Kabupaten Langkat periode 2020-2025.

Ia terpilih sebagai Ketua DPD Golkar Langkat pada Musyawarah Daerah (Musda) X parta Golkar di Gedung PKK Langkat, Stabat.

Pria berusia 49 tahun ini merupakan salah satu dari 10 kepala daerah terkaya di Indonesia.

Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Terbit memiliki jumlah kekayaan lebih dari Rp 85 miliar.

(*)

Baca Juga: Tagar 'WargaKalimantanBukanMonyet' Tren di Medsos, Apa Penyebabnya?

Tag

Editor : Wahyu Subyanto