Coach Hendry Tak Lagi Jadi Pelatih Tunggal Putra, Netizen Amuk PBSI

Selasa, 18 Januari 2022 | 16:00

Pelatih kepala tunggal putra nasional, Hendry Saputra Ho (tengah) berpose dengan Jonathan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting

Nextren.com -Pelatih kepala tunggal putra Indonesia Hendry Saputro Ho saat ini tengah menjadi perbincangan netizen.

Hendry Saputro Ho menjadi tren di sosial media karena ia dikabarkan tak lagi melatih tunggal putra Indonesia mulai tahun 2022.

Melansir dari akun Twitter BadmintonTalk, Hendry Saputra Ho berhenti menjadi pelatih tunggal putra karena PP PBSI tak mau menyodorkan kontrak baru.

Kontrak Hendry Saputra sendiri telah habis pada bulan Desember 2021.

Mendengar kabar tersebut, netizen memberikan ucapan terima kasih dan doa terbaik untuk Hendry Saputra.

Pada umumnya, netizen mengungkapkan rasa terima kasih atas kontribusi coach Hendry dalam prestasi badminton Indonesia di kancah dunia.

Bahkan, netizen kompak untuk menaikan tagar #TerimaKasihCoachHendry di Twitter.

"terima kasih atas segala usaha dan kerja keras coach hendry yang selalu ada buat anak anak MS sampai bisa jd seperti ini," ujar akun Twitter @niitteee.

"Coach, sukses selalu ya di mana pun berada. Jasa jasa coach hendry gaakan pernah bisa kami lupain. Bakal kangen banget#TerimakasihCoachHendry," ujar akun twitter @nightclouds.

Baca Juga: Indonesia Potensial untuk Ekspansi Bisnis Data Center

Selain mengungkapkan kekecewaan, sejumlah netizen juga menyalahkan PBSI atas pemberhentian coach Hendry sebagai pelatih tunggal putra.

Netizen mempertanyakan alasan PBSI yang tak memperpanjang kontrak coach Hendry.

Netizen juga menuntut transparansi seputar pemberhentian coach Hendry.

"Sumpah nih PBSI knp si? nyakitin bgt bru awal januari wehhh," ujar akun @syaharanihan.

"PBSI asli deh lu aneh. Ini lagi pada bersih2 dari orang baek apa gimana sih. Mau diisi siapa sebenarnya pelatnas ini," ujar akun @thisisrov.

Bagi yang belum tahu, coach Hendry tercatat berhasil membawa tunggal putra Indonesia meraih prestasi gemilang di kancah badminton dunia.

Coach Hendry menyumbangkan peran besar ketika Indonesia mengakhiri puasa gelar Thomas Cup setelah 19 tahun lamanya.

Selain itu, coach Hendry juga mampu melahirkan nama-nama seperti Jonathan Christie dan Nathony Sinisuka Ginting sebagai atlet berprestasi.

Bagaimana pendapat sobat Nextren terkait pemberhentian coach Hendry ini? Bagikan pendapat kalian di kolom komentar ya!

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya