Pusing Kena Teror Pinjol? Begini Cara Mengatasinya Modal 50 Ribu

Sabtu, 23 Oktober 2021 | 12:00
familydoctor.org

Ilustrasi stress akibat terjerat hutang pinjol.

Nextren.com - Di jaman sekarang ini, jasa layanan pinjaman online (pinjol) tengah merajalela di Tanah Air, baik itu pinjol yang bersertifikasi legal, maupun pinjol ilegal.

Bagi siapapun yang meminjam uang via pinjol, pastinya akan mengalami pengalaman ditagih.

Tidak semua pinjol akan menagih uang pinjaman secara baik-baik, ada pula yang melalui teror.

Teror-teror tersebut menimbulkan dampak yang tidak baik untuk psikis sang peminjam, bahkan tak jarang berujung bunuh diri.

Baca Juga: Polisi Tangkap Bos Pinjol Asal China yang Bikin Emak-emak di Wonogiri Gantung Diri

Guna mengatasi teror-teror tagihan pinjol, pakar kartu kredit nomor 1 di Indonesia, yaitu Roy Shakti, membagikan satu buah tips ampuh.

Tips tersebut dibagikannya melaluisalah satu konten video terbaru yang diunggah di kanal YouTube miliknya.

Namun sebelumnya, Roy terlebih dahulu menjelaskan secara detail mengenai bagaimana sistem atau cara pinjol melakukan teror dalam menagih pinjaman.

Lalu, bagaimana cara pinjol melakukan teror? Yuk lanjut di halaman kedua.

Berdasarkan penjelasan di kanal YouTube Roy Shakti, mayoritas pinjol akan meminta jaminan dari orang yang ingin meminjam uang.

Jaminan tersebut bisa berupa nomor-nomor kontak keluarga, teman, dan kerabat yang tersimpan di HP atau foto-foto serta rekaman percakapan berharga lainnya.

Hal itu terjadi saat pengisian data via smartphone, yang mana aplikasi pinjol akan meminta persetujuan untuk mengambil data-data tersebut.

Pemilik smartphone mau tidak mau harus menyetujui permintaan itu untuk dapat meminjam uang di pinjol.

Setelah permintaan disetujui, maka pinjol akan mendapatkan akses terhadap data-data penting atau aset itu.

Baca Juga: Pemerintah Tegas! Tidak Usah Bayar Cicilan Pinjol Ilegal Meski Ditagih

Menurut Roy Shakti, pinjol lebih sering memanfaatkan kontak HP kerabat, keluarga, atau teman untuk meneror sang peminjam uang.

Pinjol melalui Debt Collector akan mengirimkan serangkaian pesan teror yang sejatinya merupakan hoax kepada semua yang ada di kontak HP sang peminjam, seperti si peminjam telah melarikan uang, terjerat penipuan, dan lain sebagainya.

Dengan melakukan hal tersebut, pinjol berharap dapat memberikan efek 'risih' kepada sang peminjam.

Akhirnya, sang peminjam uang terpaksa mencari cara untuk membayar tagihan atau untuk yang tidak kuat mental akan memutuskan bunuh diri.

Lalu, bagaimana cara mengatasi teror tersebut? Yuk lanjut di halaman ketiga.

Untuk mengatasi teror pinjol yang menagih pinjaman, Roy Shakti menjelaskan langkah yang terbilang cukup simpel.

Hanya dengan bermodal Rp. 50 Ribu, teror-teror dari pinjol yang memanfaatkan teman, keluarga, atau kerabat di kontak HP peminjam akan dapat diatasi.

Caranya adalah dengan menggunakan uang Rp. 50 Ribu itu untuk membeli pulsa atau kuota.

Baca Juga: Kantor Pinjol Ilegal di Yogya Digrebek, 83 Debt Collector Ditangkap

Selanjutnya, sang peminjam bisa memberikan peringatan untuk tidak mempercayai segala macam teror atau pesan berantai apapun yang dikirim pinjol.

Peringatan tersebut dikirimkan kepada keluarga, teman, dan semua yang ada di kontak HP melalui SMS atau media lainnya.

Dengan begitu,teror dari pinjol yang memanfaatkan kontak HP peminjam akan dapat diantisipasi, terutama dampak tekanan mental terhadap sang peminjam.

Terakhir, Roy Shakti menutup videonya dengan harapan dapat membantu banyak orang dalam menyelesaikan masalah teror dari pinjol. (*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto