Elon Musk Singgung App Store sebagai 'Taman Berpagar', Ini Maksudnya

Selasa, 27 Juli 2021 | 20:30
Business Insider

CEO Tesla, Elon Musk

Nextren.com -Pernyataan Elon Musk kembali menjadi sorotan di media-media teknologi.

Kali ini, Elon Musk menyinggung App Store milik Apple dengan menyebutnya sebagai 'taman berpagar'.

Tak hanya itu, Elon Musk juga menyinggung komitmen Apple dalam pelestarian lingkungan dan penggunaan energi terbarukan.

Baca Juga: Netizen Sebut Patung Elon Musk Jelek, Ingatkan Kasus Cristiano Ronaldo

Elon Musk menyampaikan sindirannya di acara pelaporan pendapatan kuartal 2 2021 pada 26 Juli kemarin.

Dalam acara pelaporan pendapatan Tesla, Elon Musk ditanya tentang rencana Tesladalam memperluas jaringan stasiun Supercharging untuk kendaraan elektronik.

Elon Musk menjawab pertanyaan tersebut dengan nada sindiran terhadap Apple.

Bagaimana pernyataan sindiran Elon Musk terhadap Apple dan App Store?

Simak penjelasan di halaman berikutnya.

Elon Musk mengungkapkan bahwa stasiun Supercharging Tesla tak hanya bisa dinikmati olehkendaraan Tesla saja, namun juga merk kendaraan elektrik lainnya.

Elon Musk tak ingin perusahaannya menciptakan 'taman bertembok', melainkan mendukung penggunaan energi berkelanjutan.

Setelah mengucapkan istilah 'taman bertembok', Elon Musk memalsukan batuk dan menyebut 'Apple' yang merujuk pada perusahaan Apple.

Platform iOS dan App Store milik Apple sering dirujuk sebagai 'taman bertembok' karena merupakan platform tertutup yang dikontrol penuh oleh Apple.

Pengguna dapat menikmati seluruh kemanan dan kenyamanan di platform iOS namun harus tetap dalam kendali Apple.

Apple menentukan software apa saja yang dapat diinstal pada iPhone dan mengharuskan perusahaan pengembang untuk menggunakan App Store.

“It is not to create a walled garden and use that to bludgeon our competitors which is used by some companies.” -Elon Musk

Baca Juga: Elon Musk Pamer Main Game Cyberpunk 2077 di Monitor Tesla Model S

Tak cukup dengan menyindir iOS dan App Store, Elon Musk juga menyindir penggunaan Kobalt di baterai Apple.

Elon Musk mengungkapkan bahwa Apple menggunakan 100% Kobalt untuk baterai iPhone, iPad, dan Macbook.

Seperti yang kita ketahui, Kobalt merupakan logam berat yang berpotensi besar mencemari lingkungan air darat maupun air laut.

Selain itu, penggunaan Kobalt juga dikaitkan dengan masalah pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di beberapa negara.

Sindiran Elon Musk nampaknya ingin mengingatkan kembali Apple untuk menjadi industri besar yang peduli dengan ekosistem bisnis kecil-menengah dan kelestarian lingkungan.

Hal ini jelas berbeda dengan sindiran beberapa 'CEO lain' yang jelas-jelas ditujukan untuk menjatuhkan Apple dan memperoleh keuntungan perusahaan.

Bagaimana pendapat kalian terkait sindiran Elon Musk terhadap Apple ini?

Bagikan pendapat kalian di kolom komentar ya! (*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto