Duh, Spotify Tuduh Apple Gunakan App Store untuk Rugikan Pesaing

Jumat, 23 April 2021 | 19:00
Thewilsonbeacon.com

Ilustrasi Apple vs Spotify

Nextren.com -Pertentangan antara 2 raksasa teknologi, Spotify dan Apple kembali memanas.

Pada 21 April lalu, Spotify menuduh Apple menyalahgunakan kekuasaan App Store untuk merugikan para pesaingnya.

Melansir dari Bloomberg, Chief Legal Officer Spotify, Horacio Guiterrez mengatakan bahwa kebijakan Apple tak lebih dari sebuah penyalahgunaan kekuasaan.

Baca Juga: Temani Ngabuburit, Spotify Luncurkan Fitur Baru Hub Ramadan!

Tuduhan Spotify terhadap Apple ini disampaikan pada persidangan dugaan antitrust pada model bisnis App Store.

Tak hanya Spotify, Match Group sebagai perusahaan pengembang Tinder juga mengungkapkan hal yang senada dengan Spotify.

Pada intinya, mereka merasa dirugikan karena kebijakan-kebijakan App Store yang dianggap rumit dan menyusahkan pengembang.

Baca Juga: Fitur Baru Tinder Ini Bisa Digunakan Untuk Melihat Catatan Kriminal

Lantas, bagaimana tanggapan Apple terkait tuduhan Spotify dan Match Group ini? Simak penjelasan di halaman berikutnya.

Spotifysecara khusus mengeluhkan kebijakanpemotongan 30% oleh Appleyang mengharuskan Spotify untuk meningkatkan harga berlangganannya di perangkat iOS.

Selain itu, Apple juga tak memperbolehkan sign-up dan opsi pembayaran alternatif dalam aplikasi Spotify.

Baca Juga: Epic Games vs Apple Kembali Memanas, Siap Maju ke Meja Hijau!

Chief Compliance Officer Apple, Kyle Andeer menanggapi tuduhan Spotify dan Match Group dengan kepala dingin.

Andeer tetap berpegang teguh pada standar Apple tentang bagaimana App Store melakukan revolusi distribusi software yang akan mempermudah pengembang untuk menjangkau pengguna baru.

Selain itu, Andeer juga mengungkapkan bahwa aturan ketat App Store ini semata-mata ditujukan untuk memenuhi standar privasi dan keamanan untuk seluruh pengguna.

Baca Juga: iPad Pro 2021 Resmi Meluncur, Pakai Chip Apple M1 dan Dukung 5G

Bagaimana tanggapan kalian terkait tuduhan penyalahgunaan kekuasaan App Store ini? Bagikan di kolom komentar ya! (*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya