FBI Kena Hack Hafnium, Bukan Panik Namun Ini yang Dilakukannya

Kamis, 15 April 2021 | 10:00
New York Post

Ilustrasi Hacker

Nextren.com - Wajarnya seseorang yang terkena hack akan panik dan mungkin untuk berpikir pun sulit.

Tetapi tidak dengan pekerja profesinal FBI, yang terkena hack Hafnium, mereka dengan tenang menyelesaikannya dengan sendiri.

Padahal ratusan komputer selain FBI terinfeksi hack Hafnium, usut punya usut ada cerita dibalik keberanian FBI mengatasi hacker tersebut.

Hack ini dihadirkan secara sengaja oleh FBI menggunakan alat peretasnya sendiri.

Baca Juga: Polri Pakai Software Cellebrite Buatan Israel untuk Retas HP, Canggih!

Akibatnya memengaruhi puluhan ribu pelanggan Microsoft Exchange Server di seluruh dunia dan memicu seluruh tanggapan pemerintah dari Gedung Putih.

FBI telah memanfaatkan hack ini dengan menggunakan cangkang web atau pintu belakang yang sama agar bisa menghapus diri mereka sendiri dari jarak jauh.

Tindakan tersebut dinyatakan oleh agensi berhasil dilakukan. Departemen Kehakiman Amerika Serikat mengatakan FBI melakukan penghapusan dengan mengeluarkan perintah melalui shell web ke server.

Sehingga server hanya menghapus shell web yang diidentifikasi dengan jalur file uniknya. Lalu bagaimana nasib server Microsoft Exchange Server?

Pemilik Server Microsoft Exchange ini kemungkinan besar belum mengetahui keterlibatan FBI.

Departemen Kehakiman mengatakan itu hanya mencoba untuk memberikan pemberitahuan kepada pemilik yang mereka coba bantu.

Pihak agensi juga menekankan bahwa semua ini sudah disetujui oleh pengadilan Texas.

Intinya, tindakan FBI bukanlah sekadar main-main namun untuk mengatasi sebuah masalah yang mungkin akan ada di masa mendatang.

Baca Juga: Hindari Akun WhatsApp di Hack, Lakukan Beberapa Langkah Penting ini!

Tetapi dengan ketidaktahuan pengguna server, akankah ia harus marah atau bersyukur karena yang mencoba meretas ialah FBI.

Melansir The Verge, infrastruktur pemerintah AS memang cukup kritis karena memiliki praktik keamanan yang buruk. Kejadian terakhir kali mengakibatkan dua pasokan air minum lokal rusak.

Kronologi Hack Hafnium Oleh FBI

FBI mengatakan ribuan sistem telah ditambal oleh pemiliknya sebelum memulai operasi penghilangan pintu belakang Hafnium jarak jauh.

FBI hanya menghapus sisa cangkang web grup peretasan awal yang dapat digunakan untuk memelihara dan meningkatkan akses yang persisten dan tidak sah ke Jaringan AS."Penghapusan cangkang web berbahaya dengan izin pengadilan hari ini menunjukkan komitmen Departemen untuk mengganggu aktivitas peretasan menggunakan semua alat hukum kami, bukan hanya penuntutan," isi pernyataan dari Asisten Jaksa Agung John C. Demers, dengan Divisi Keamanan Nasional Departemen Kehakiman.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto

Sumber The Verge