Nextren.com - Huawei sudah mulai meluncurkan perangkat andalannya untuk bisa terus bisa persaingan di pasar penjualan.
Pada bulan Februari lalu, perusahaan merilis smartphone lipat Huawei Mate X2 untuk para pelanggannya di segmen kelas menengah atas.
Kabar yang sejauh ini berkembang memang menyebutkan bahwa Huawei ingin berfokus untuk bermain di target pasar tersebut.
Hal itu tidak lain karena masalah yang sedang dihadapinya akibat sanksi dari Amerika Serikat yang semakin memberatkan perusahaan.
Baca Juga: Muncul Informasi Paten Huawei P50 Dengan Desain Unik, Namun Belum Resmi
Huawei dikatakan sedang mengalami kesulitan untuk mendapatkan produsen chipset Kirin terbaru pengganti Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC).
Jadi, Huawei hanya bisa mengandalkan prosesor Kirin 9000 yang dirilis pada bulan Oktober lalu dan dikabarkan hanya memiliki jumlah stok sekitar 1,5 juta unit.
Rumor Huawei P50 Series pun saat ini sudah mulai bergulir di beberapa platform media sosial.
Seri flagship itu dikabarkan akan datang dalam waktu dekat, setidaknya pada kuartal kedua (Q2) 2021 yang sesuai dengan tren generasi sebelumnya.
Hari ini pun ada sebuah kabar baru yang menyebutkan bahwa Huawei P50 Series akan datang dengan dua versi prosesor Kirin 9000.
Baca Juga: Cari Keuntungan Baru, Huawei Coba Buat Aturan Royalti Paten 5G
Dihimpun dari Gizchina, disebutkan bahwa Huawei P50 reguler akan membawa kemampuan dari Kirin 9000E.
Render desain Huawei P50 Pro.
Sedangkan untuk pada varian Pro dan Pro+ dibenamkan chipset Kirin 9000 seperti di Huawei Mate 40 Series.
Kendati demikian, tidak dijelaskan secara detil apakah perbedaan antara keduanya.
Baca Juga: Render Desain Huawei P50 Pro Terungkap, Modul Kamera Tidak Normal
Asumsi sejauh ini mesinyalir bahwa Kirin 9000E adalah versi terjangkau dari Kirin 9000 yang ada di varian menengah dan tertingginya.
Namun diharapkan bahwa tidak akan ada perbedaan yang signifikan terhadap kinerjanya.
Pasalnya Kirin 9000 mencakup inti Cortex-A77 yang memiliki clock 3.13GHz dan tiga core A77 berkemampuan 2.54GHz.
Selain itu ada juga penggunaan empat core A55 2.04GHz untuk menambah kinerjanya, serta dilengkapi GPU Mali-G78 pada sistem grafisnya.
Baca Juga: Paten HP Huawei Tunjukan Adanya Dua Layar, di Depan dan Belakang
Prediksi Resolusi Kamera Huawei P50 Series
Beberapa minggu lalu sempat ada bocoran dari salah satu leakers terkemuka di Twitter yakni @RODENT950.
"April: sensor kamera ponsel 1 inci pertama di dunia Sony IMX800," tulisnya.
Ungkapan tersebut menarik perhatian karena tertulis kalau kamera Huawei P50 Series bakal menjalankan sensor kamera berukuran 1 inci terbaru milik Sony.
Selain itu, @RODENT950 pun mengutip cuitannya sendiri dengan memberikan bocoran tambahan.
Baca Juga: Meski Terseok, Huawei Pimpin Daftar Paten 5G Global di Februari 2021
Dalam tweet tersebut leakers dengan nama Teme itumenyebutkan kemungkinan skema kamera dari Huawei P50 Series, antara lain:
- Huawei P50: Sensor kamera utama + Ultra-wide + Telephoto
- Huawei P50 Pro: Sensor kamera utama + Ultwa-wide + Periscope
- Huawei P50 Pro+: Sensor kamera utama + Ultra-wide + Telephoto + Periscope + ToF
Baca Juga: Huawei P50 Diprediksi Jadi yang Pertama Bawa Sensor Kamera Sony IMX800
Meski tidak dibocorkan secara detil terkait resolusi kameranya, leakers ini pun mengungkapkan harapannya.
Teme menyatakan bahwa dirinya berharap Huawei tetap menggunakan lensa 50MP untuk sensor barunya tersebut.
Dan kemungkinan besar bahwa Huawei P50 Series juga akan jadi yang pertama membawa sistem operasi Hongmeng OS terbaru.
(*)