Nextren.com - Jaringan telekomunikasi Tri (3) Indonesia pada hari ini (17/11) hadirkan inovasi terbaru dalam layanannya.
Yaitu uji coba Segment Routing IPv6 (SRv6) di area Jawa Tengah yang dilakukan sejak Oktober 2020.
Tri Indonesia mengklaim menjadi provider pertama yang telah berhasil melakukan uji coba SRv6 di Indonesia.
SRv6 berguna untuk menyederhanakan protokol jaringan, melakukan otomatisasi penyediaan danpengoptimalan layanan jaringan, serta meningkatkan keandalan jaringan.
- Baca Juga: Program Tukar BonsTri dengan Diskon Poin Hingga 50% untuk Pelanggan Tri
- Baca Juga: Inilah Paket Internet Belajar Online Murah Meriah dari Indosat, XL, Telkomsel, Tri dan Axis
Menurut Tri menghadirkan jaringan yang andal sangat penting untuk memenuhi layanan 5G seperti Ultra Reliable Low Latency Communication (URLLC).
Dalam transformasi jaringan untuk 5G, Tri Indonesia telah memulai rekayasa ulang jaringan transport sejak tahun 2019.
Transformasi jaringan transport tersebut meningkatkan kapasitas jaringan dan mengurangi latensi.
Dengan pengurangan latensi ini diharapkan pelanggan Tri Indonesia dapat mengakses internet lebih cepat termasuk memainkan mobile game dengan lebih responsif.
Untuk pengguna, teknologi ini juga bisa memberikan pengalaman bermain mobile game dengan lancar, tidak hanya kecepatan jaringan namun jaringan dengan latensi rendah merupakan hal yang sangat penting dalam kenyamanan bermain mobile game.
Tri Indonesia memang akhir-akhir ini memiliki niat untuk mendukung gamers di Indonesia dengan hadirkan paket serta kemudahan pengguna provider untuk membeli produk gaming.
Adapun fungsi routing cerdas SRv6 memungkinkan jaringan Tri Indonesia secara otomatis melakukan optimasi berdasarkan dinamika perubahan kondisi jaringan sehingga akan selalu mencapai latensi yang rendah.
Baca Juga: Ekosistem Gaming H3RO Ala Tri Indonesia, Dari Paket Internet Hingga Beli Item
"SRv6 mentransformasi jaringan transport IP kami menjadi jaringan dengan kemampuan yang lebih baik, yang memungkinkan kami memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan, sertamemenuhi kebutuhan layanan 5G ke depan," ujar Desmond Cheung, Chief Technical Officer 3 Indonesia.
Tri Indonesia saat ini sudah melayani lebih dari 200 juta pelanggan, yang mencakup lebih dari300 kabupaten, 3.000 kecamatan, dan 35.000 desa di seluruh Indonesia.
(*)